Terjadi Mulai Pukul 10 Pagi, Puluhan Karyawan Pabrik Garmen di Cicurug Sukabumi Kesurupan Massal

Selasa, 23 Jul 2024 23:13
    Bagikan  
Terjadi Mulai Pukul 10 Pagi, Puluhan Karyawan Pabrik Garmen di Cicurug Sukabumi Kesurupan Massal
Istimewa

Seorang karyawan yang mengalami kesurupan sedang mendapat pertolongan

SUKABUMITREN.COMKesurupan massal dialami puluhan karyawan sebuah pabrik garmen yang berlokasi di Kampung Benda, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Selasa, 23 Juli 2024. Para karyawan yang mayoritas perempuan itu, kemudian dievakuasi satu demi satu untuk memperoleh pertolongan melalui pintu gerbang pabrik.

Suara jerit tangis pun terdengar bersahutan di lokasi pabrik. Akibat insiden ini, para karyawan terpaksa diistirahatkan sebelum waktu yang ditentukan. Kesurupan massal ini dialami puluhan karyawan, sehingga menyebabkan kepanikan di kalangan karyawan lainnya.



Seorang karyawan berinisial NN mengungkapkan, kesurupan pertama kali terjadi pada sekitar pukul 10.00 WIB, dan dialami seorang karyawan di gedung pabrik tersebut.

Saya awalnya melihat satu orang karyawan yang mengalami kesurupan. Namun, lama-lama jadi menular ke karyawan lainnya,” kata NN.

Karyawan berusia 32 tahun ini menjelaskan pula, bahwa hampir semua karyawan dari 29 line produksi mengalami kesurupan. Sehingga, manajemen pabrik terpaksa memutuskan untuk mengistirahatkan karyawan lebih awal, guna menghindari bertambahnya korban.

Kami semua dikeluarkan untuk istirahat lebih awal. Namun, nanti jam 13.00 WIB, kami disuruh masuk kembali,” ujar NN.

Hingga berita ini diturunkan, pihak pabrik belum bersedia memberikan keterangan kepada awak media. Sejumlah karyawan tampak masih berada di luar pabrik, menanti situasi kembali aman untuk mulai bekerja lagi. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Dilantik Kajati Jabar, Siti Holijah Harahap Resmi Jabat Kajari Kota Sukabumi

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Selasa, 16-Dec-2025 18:17
Info Lowongan Kerja
Hujan Deras Picu Longsor di Warungkiara Sukabumi, Akses Jalan Menuju 5 Desa dan Kegiatan Warga Lumpuh Total
Cegah Banjir dan Longsor, Warga dan Gerakan Hijau Bersama Laksanakan Penanaman Pohon di Parungkuda Sukabumi
Suarakan Perlawanan via Medsos atas PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Netizen Simpati ke Ahli Waris Labbai di Makassar
Gugat PT Bumi Karsa-Kalla Grup di PN Makassar, Ahli Waris Labbai Debat dengan Ahli Waris Hj. Raiya Dg. Kanang
Saat Hakordia 2025, Mantan Kapolres Sukabumi Ini Umumkan 2 Tersangka Baru Kasus Korupsi Jalan di Gorontalo
Melanglang Jauh dari Bandung ke Palu, STB Sukses Pentaskan “Bung di Banda” dalam FTI 2025
Mantan Kapolres Sukabumi Sidik Kasus PETI di Gorontalo, 3 Tersangka Terancam Penjara 5 Tahun dan Denda 100 M
Ditinjau Kapolda Jabar, Kapolres Sukabumi Kerahkan 974 Personel untuk Amankan Nataru 2025-2026

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Senin, 8-Dec-2025 21:42
Info Lowongan Kerja
Tanah di Lantebung Makassar Diklaim PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Ahli Waris Labbai: “Mereka Tidak Punya Hati”
Dikunjungi Eltekers Legenda Wisata, Ummul Qur'an Jonggol Sukses Cetak Santri Ahli Agama-Agripreneur Mandiri
Dambakan Dibantu Presiden Melawan PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Ahli Waris Bawa Foto Labbai ke PN Makassar
Berkat Koleksi Media Lawas, Skripsi-Tesis-Disertasi-Penelitian-Pameran Terbantu Tergarap Tuntas-tas-tas-tas!!!
Surati Presiden dan Didukung GBNN, Ahli Waris Labbai Kian Yakin Lawan PT Bumi Karsa di Lantebung Makassar
Resmikan Mess Griya Adhyaksa di Bekasi, Kajati Jabar Harap Pegawai Kian Profesional demi Nama Baik Institusi
Tanah Dijual H. Raiya Dg. Kanang, Ahli Waris Labbai-PT Bumi Karsa Jadi Seteru di Lantebung Makassar
Dilantik Bupati Sukabumi Menjadi Kades Pawenang, Hilman Nulhakim: “Sekarang Saatnya Menyatukan Kekuatan”
Pulihkan Dampak Bencana 27 Oktober 2025, Menko PM Letakkan Batu Pertama Hunian Relokasi di Cisolok Sukabumi