Bikin Heboh Warga: Pohon Pisang Berbuah Merah di Halaman Kantor Kecamatan Cibadak Sukabumi

Senin, 26 May 2025 21:08
    Bagikan  
Bikin Heboh Warga: Pohon Pisang Berbuah Merah di Halaman Kantor Kecamatan Cibadak Sukabumi
Hendi Suhendi

Pohon pisang dengan buah berwarna merah di halaman Kantor Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi

SUKABUMITREN.COM - Sebuah pohon pisang dengan buah berwarna merah, selama beberapa hari ini menarik perhatian warga yang datang berkunjung ke Kantor Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Pohon di halaman Kantor Kecamatan Cibadak itu, menurut Camat Cibadak, Mulyadi, sengaja ditanam sekitar satu tahun yang lalu, tidak lama setelah dirinya bertugas di Kecamatan Cibadak.

“Saya ke sini Bulan Maret 2024. Paling satu tahun ke belakang. Ingat saya penataannya. Ada beberapa pohon (yang ditanam saat itu),” ucap Mulyadi, saat ditemui Senin, 26 Mei 2025, sore.

Baca juga: Diskusi Pemekaran KSU di Cibadak Sukabumi, Toto Sugiarto: “Gandeng Generasi Y dan Z”

“Pertama (datang) kan, saya penataan di kantor ya, supaya (kantor) kelihatan indah, kemudian nyaman. Maka, saya bikin taman-taman kecil, yang menurut saya murah meriah gitu ya, yang memang tidak menggunakan jasa ahli taman. Ini hanya kerjaan saya dengan temen-temen di sini. Jadi, temen-temen yang punya bunga, bawa ke sini bunganya, ke kantor,” urai Mulyadi.

undefinedundefinedundefinedPohon pisang ini ditanam sekitar satu tahun yang lalu

Di antara karyawan Kantor Kecamatan Cibadak saat itu, menurut Mulyadi, datang membawa pohon itu. “Ini juga pemberian dari temen. Saya tanam di sini gitu kan. Saya coba tata dengan temen-temen, ditanami, salah satunya ini, pisang hias,” kata Mulyadi, yang sepengetahuan dirinya, buah pisang merah itu aman dimakan saat kelak sudah benar-benar matang.

Baca juga: Kafe “Kopi & Pizza” di Cibadak Sukabumi: buat yang Pengin Ngopi-Makan Pizza sambil Bernostalgia

Namun, Mulyadi mengaku belum tahu, apakah buah itu memiliki khasiat kesehatan bagi penyantapnya. “Bisa dimakan juga. Ini masih mentah. Nanti kalau sudah mateng, silakan dimakan juga. Kurang tahu ini bisa untuk obat, masih cari-cari (referensinya),” kata Mulyadi.

“Waktu penenaman ini, (semata) untuk keindahan. Pohonnya hijau, kemudian ada buahnya juga. Jadi, semacam pisang mini begitu sebetulnya. Tidak berpikir untuk yang lain-lain,” tegas Mulyadi.

undefinedundefinedundefinedMulyadi berencana membudidayakan tanaman ini di wilayah Kecamatan Cibadak

Baca juga: Info Lowongan Kerja Update Ke 138

Saat ini, di halaman belakang Kantor Kecamatan Cibadak, ada empat pohon pisang yang berjenis sama dengan pohon pisang ini. Menilik keberhasilannya menanam pohon pisang itu, Mulyadi mengaku punya rencana untuk membudidayakannya di tempat-tempat lain di wilayah Kecamatan Cibadak.

“Di belakang juga sudah ada empat pohon seperti ini. Tapi, kan, masih kecil-kecil. Ini yang paling duluan. Waktu nanem masih sepuluh centian tingginya, masih kecil juga. Ini kan sudah bagus. Nanti kita budidayakan di tempat-tempat lainnya. Ini kan, kalau sudah begini, kelihatan indah gitu kan,” urai Mulyadi. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

“Gebyar Festival Musik” di Tasikmalaya: Ria dari Garut dan Toni Asban asal Yogyakarta Sukses Jadi Juara
Diduga Jual Obat Keras Terbatas Tanpa Izin, Warung di Cicurug Sukabumi Digerebek Polisi dan TNI
Tanah Labbai Beralas Hak SK Redis, Ditimpa SHGB PT Bumi Karsa Kalla Grup di Proyek Jalur KA Lantebung Makassar
As Pully Patah saat Lintasi Jalan Rusak, Truk Tronton Bermuatan Batu Terguling di Cikembar Sukabumi
Tawarkan Uang Damai 150 Juta, PT Bumi Karsa Beli Tanah di Lantebung Makassar dari Orang Sudah Meninggal Dunia
3 Hari, Murid TK Ignatius Slamet Riyadi Gatsu Bandung Berlatih Tanam Bayam, Mengenal Hewan, dan Ecoprint
150 M Ditawar 150 Juta, Ahli Waris Labbai Tuding PT Bumi Karsa Anggap Remeh Pemilik Tanah Lantebung Makassar
Operasi Pencarian Berujung Duka: 2 Pemancing yang Hilang di Pantai Cikeueus Sukabumi Ditemukan Meninggal Dunia
Resmikan Kampung Ikan Damandiri di Tanjungwangi Subang, Kang Akur: “Jadi Edu-Wisata Belajar Teknologi Bioflok"
Didampingi KNPI dan Komunitas Rumah Literasi Merah Putih, Korban Pelecehan Oknum Guru Lapor ke Polres Sukabumi
“Langsung clep, nggak Mau Berhenti”, Truk Pengangkut Batubara Terguling di Parit Jalan Perintis 99 Sukabumi
Tandai Eksistensi 3 Dekade, LPB akan Pentaskan "Koplak-Koplak" di Rumentang Siang Bandung 23  November 2025
Yusef Muldiyana: Cinta Panggung Berkat Pekerja Kebun, Bersama LPB Tempuh Jalan Kesenimanan Tak Berkesudahan
Sabtu Kreatif di TK-SD Ignatius Slamet Riyadi Gatsu Bandung: Murid Berlatih Olah Jelantah Jadi Sabun dan Lilin
Hidupkan Sepeda Motor Dalam Kamar saat Cuaca Mendung, Rumah di Kabandungan Sukabumi Dimangsa Api
Jabat Dirreskrimsus, Mantan Kapolres Sukabumi Ini Bongkar Kasus Transfer Fiktif di Bank BRI Wonosari Gorontalo
Arus Sungai Cidadap Gerus Tebing, Sawah-Kebun-Rumah Warga Simpenan Sukabumi Kini Kian Dekat Bibir Sungai
“Saya Dengar Suara ‘beletuk’ gitu”, Pengendara Sepeda Motor Meninggal Terlindas Truk Boks di Cibadak Sukabumi
Berdiri di Bantaran Sungai Cipelang Sukabumi, Rumah 2 Lantai Ambruk dan Rata dengan Tanah
Dukung Investasi Kesehatan, Wabup Sukabumi Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gedung Karlinah RS DKH Cibadak