Longsor di Cikidang Sukabumi: Rumah-Masjid-Sekolah Rusak, Jembatan Tidak Bisa Dilalui Kendaraan Roda 4

Sabtu, 22 Feb 2025 13:46
    Bagikan  
Longsor di Cikidang Sukabumi: Rumah-Masjid-Sekolah Rusak, Jembatan Tidak Bisa Dilalui Kendaraan Roda 4
Hendi Suhendi

Jembatan yang terdampak longsor di Desa Cikarae Thoyyibah

SUKABUMITREN.COM - Dua jembatan di Desa Cikarae Thoyyibah, Kecamatan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, hingga Sabtu, 22 Februari 2025, belum bisa dilalui kendaraan roda empat. Sejak Kamis, 20 Februari 2025, sekitar pukul 20:00 WIB, bagian bawah jembatan itu berlubang dan berongga, akibat pondasi tanahnya tergerus longsor, paska turunnya hujan deras di seantero wilayah Sukabumi.  

undefinedundefinedundefinedundefinedundefinedJembatan belum bisa dilalui kendaraan roda empat

Tak hanya merusak jembatan, longsor juga merusak sejumlah fasilitas umum (fasum) dan fasilitas sosial (fasos), seperti masjid, jalan, dan sekolah, serta merusak rumah-rumah warga. Lokasi terdampak longsor itu tersebar di sejumlah desa di Kecamatan Cikidang.  

undefinedundefinedundefinedundefinedundefinedundefinedLongsor juga merusak jalan, masjid, sekolah, dan rumah warga

Baca juga: Breaking News: Longsor di Kecamatan Cikidang Sukabumi, Simak Foto-fotonya!!!

Dan berikut, data kerusakan di lokasi terdampak longsor, hasil penelusuran Camat Cikidang, Kasi Trantib, Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Cikidang, Tagana, serta para Kepala Desa:

Desa Cikarae Thoyyibah:

  1. Kampung Cigadog Pasir, RT 03/RW 04, rumah Bambang Purwanto (4 jiwa), tembok jebol
  2. Kampung Cigadog Pasir RT 03/RW 04, rumah Saepuloh (5 jiwa)
  3. Kampung Pasir Girang, RT 11/RW 02, rumah Yayah (4 jiwa)
  4. Kampung Cigadog, RT 05/RW 04, rumah Misbah Solehudin (3 jiwa)
  5. Kampung Cikarae Girang, RT 09/RW 02, rumah Komar (5 jiwa)
  6. Kampung Jogjogan, RT 01/RW 06, rumah Aroh (4 jiwa)
  7. Kampung Jogjogan, RT 01/RW 06, rumah Reni (4 jiwa)
  8. Kampung Pasir Muncang, rumah Entus (4 jiwa)
  9. Kampung Pasir Muncang, rumah Imam (4 jiwa)

Baca juga: Resah Akibat Serangan Lalat, Ratusan Warga Unjuk Rasa ke Peternakan Ayam di Cidahu Sukabumi

Desa Mekarnangka:

  1. Rumah Nasa (1 KK 5 jiwa), Kampung Gandasoli, RT 10/RW 06, tembok rumah jebol
  2. Rumah Awaludin (1 KK 3 jiwa), Kampung Sukasirna, RT 04/RW 05, dinding belakang rumah jebol
  3. Rumah Irvan (1 KK 1 jiwa), Kampung Legok Cau, RT 07/RW 04, dinding belakang rumah jebol
  4. Rumah Tarwan (1 KK 4 jiwa), Kampung Bongbang, RT 006/RW 002, tembok rumah jebol dan depan rumah longsor
  5. Rumah Andri (1 KK 6 jiwa), Kampung Cibitung, RT 005/RW 002, tembok rumah jebol dan mata air keluar terus dari tanah ke rumah
  6. Rumah Imanudin (2 rumah 2 KK 8 jiwa), Kampung Cibitung, RT 005/RW 002, pergerakan tanah atau retak akibat longsor
  7. Rumah Usup (1 KK 4 jiwa), Kampung Muara, RT 02/RW 05, terancam longsor

undefinedundefinedundefinedundefinedRumah warga yang rusak terdampak longsor

Baca juga: Info Lowongan Kerja Update ke 78

Desa Nangkakoneng:

Rusak sedang:

  1. Rumah Adin (1 KK 6 jiwa), Kampung Cukang Kawung, RT 003/RW 008, tembok rumah jebol
  2. Rumah Ruslandi (1 KK 5 jiwa), Kampung Cialing, RT 002/RW 007, tembok rumah jebol
  3. Masjid Jamie Sabilunnaja, Kampung Cisuren, teras dan pagar terbawa longsor
  4. SMP PGRI, Kampung Cialing, RT 004/RW 006, bangunan sekolah menggantung, tanah di samping hingga bawah bangunan terbawa longsor
  5. Rumah Kosim (1 KK 4 jiwa), Kampung Cibogo, RT 002/RW 008, atap dapur rusak
  6. Rumah Suparman (1 KK 4 jiwa), Kampung Cangkore, RT 001/RW 004, tembok penahan tanah pondasi terbawa longsor

Baca juga: Info Lowongan Kerja Update ke 77

Terancam:

  1. Rumah Suhendri (1 KK 5 jiwa), Kampung Pengkolan, RT 002/RW 007, tanah longsor masuk ke dapur
  2. Rumah Ujang Rukmana (1 KK 4 jiwa), Kampung Cibogo, RT 002/RW 008, rumah tebing dekat pondasi sudah mepet terbawa longsor
  3. Rumah Sanwasih (1 KK 4 jiwa), Kampung Cibogo, RT 002/RW 008, tanah longsor kena dinding rumah tapi tidak jebol
  4. Rumah Marpuah (1 KK 3 jiwa), Kampung Cangkore, RT 001/RW 004, rumah tebing dekat pondasi sudah mepet terbawa longsor
  5. Rumah Nunuk (1 KK 4 jiwa), Kampung Cialing, RT 001/RW 006, tanah lumpur masuk penuh ke rumah
  6. Rumah Suryadi (1 KK 5 jiwa), Kampung Bolang, RT 002/RW 004, tanah longsor dekat rumah
  7. Rumah Usman (1 KK 6 jiwa), Kampung Bolang, RT 002/RW 004, tanah longsor dekat rumah
  8. Rumah Iwan Setiawan (1 KK 6 jiwa), Kampung Bolang, RT 002/RW 004, tanah longsor dekat rumah
  9. Rumah Bapak Yadi Supriadi (1 KK 4 jiwa), Kampung Bolang, RT 002/RW 004, tanah longsor dekat rumah

undefinedundefinedundefinedundefinedRumah warga yang rusak terdampak longsor

Baca juga: Jelang Ramadhan, Harga Sayuran dan Sembako di Pasar Semi Modern Cibadak Sukabumi Alami Kenaikan

Sarana jalan:

  1. Jalan Kampung Cukang Kawung, terhalang timbunan longsor
  2. Jalan Cialing, listrik terhalang timbunan longsor

Fasum dan fasos yang terdampak:

  1. Jembatan 2 titik di Desa Cikarae Thoyyibah, tidak bisa dilalui kendaraan roda 4
  2. Masjid Jami di Desa Nangkakoneng

3.. SMP PGRI di Desa Nangkakoneng

Baca juga: Jumat dan Sabtu ini, Datang dan Saksikan “Nyungsi Rinéka Karya Sastra Sunda” di Unpad Bandung

Kondisi saat ini:

  1. Jembatan belum diperbaiki, sehingga kendaraan roda 4 tidak bisa lewat
  2. Warga yang rumahnya rusak berat mengungsi ke rumah saudaranya
  3. Longsor ke jalan sudah dibersihkan
  4. Material longsor yang masuk ke rumah sudah dibersihkan sebagian

Baca juga: Sepekan tak Terlihat, Lelaki Lansia Ditemukan Meninggal dalam Kamar Kontrakan di Parungkuda, Sukabumi

Bantuan yang dibutuhkan:

Sandang-pangan, material bangunan, terpal, dan bronjong. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Jelang Nataru, Bupati Sukabumi Pantau Ketersediaan Bahan Pokok dan Instruksikan Jajaran Siaga Bencana
Sukses Tugas di Polda Gorontalo, Eks Kapolres Sukabumi ini Raih “Best Integrity and Innovative Leader 2025”
Jembatan Putus dan Jalan Longsor, Aktivitas Warga 4 Kampung di Simpenan Sukabumi Harus Dibantu Perahu Karet
Jabat Dirreskrimsus, Eks Kapolres Sukabumi ini Sertakan 108 Penyidik di Sertifikasi Penyidik Polda Gorontalo
Cuaca Ekstrem Landa Simpenan Sukabumi: Ruas Jalan Cimapag Amblas, 23 Warga Terisolir Banjir Sungai Cidadap
Tanah Diklaim PT Bumi Karsa-Kalla Grup, PN Makassar Tetapkan Ahli Waris Labbai Dapat Ganti Rugi di Lantebung
Dilantik Kajati Jabar, Siti Holijah Harahap Resmi Jabat Kajari Kota Sukabumi

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Selasa, 16-Dec-2025 18:17
Info Lowongan Kerja
Hujan Deras Picu Longsor di Warungkiara Sukabumi, Akses Jalan Menuju 5 Desa dan Kegiatan Warga Lumpuh Total
Cegah Banjir dan Longsor, Warga dan Gerakan Hijau Bersama Laksanakan Penanaman Pohon di Parungkuda Sukabumi
Suarakan Perlawanan via Medsos atas PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Netizen Simpati ke Ahli Waris Labbai di Makassar
Gugat PT Bumi Karsa-Kalla Grup di PN Makassar, Ahli Waris Labbai Debat dengan Ahli Waris Hj. Raiya Dg. Kanang
Saat Hakordia 2025, Mantan Kapolres Sukabumi Ini Umumkan 2 Tersangka Baru Kasus Korupsi Jalan di Gorontalo
Melanglang Jauh dari Bandung ke Palu, STB Sukses Pentaskan “Bung di Banda” dalam FTI 2025
Mantan Kapolres Sukabumi Sidik Kasus PETI di Gorontalo, 3 Tersangka Terancam Penjara 5 Tahun dan Denda 100 M
Ditinjau Kapolda Jabar, Kapolres Sukabumi Kerahkan 974 Personel untuk Amankan Nataru 2025-2026

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Senin, 8-Dec-2025 21:42
Info Lowongan Kerja
Tanah di Lantebung Makassar Diklaim PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Ahli Waris Labbai: “Mereka Tidak Punya Hati”
Dikunjungi Eltekers Legenda Wisata, Ummul Qur'an Jonggol Sukses Cetak Santri Ahli Agama-Agripreneur Mandiri
Dambakan Dibantu Presiden Melawan PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Ahli Waris Bawa Foto Labbai ke PN Makassar