Dipicu Ulah OTK, Unjuk Rasa Mahasiswa di Gedung DPRD Kota Sukabumi Berujung Ricuh

Selasa, 2 Sep 2025 18:58
    Bagikan  
Dipicu Ulah OTK, Unjuk Rasa Mahasiswa di Gedung DPRD Kota Sukabumi Berujung Ricuh
Hendi Suhendi

Kericuhan saat unjuk rasa di depan Gedung DPRD Kota Sukabumi

SUKABUMITREN.COM - Aksi unjuk rasa mahasiswa di depan Gedung DPRD Kota Sukabumi pada Senin, 1 September 2029, sore berujung ricuh. Situasi mendadak panas, ketika para mahasiswa hendak bergerak menuju kawasan Tugu Adipura. Saat itu, tiba-tiba muncul sekelompok orang tak dikenal (OTK), yang melemparkan botol, kayu, dan benda-benda lainnya ke barisan petugas kepolisian.

Lemparan itu mengenai petugas yang tengah berjaga dengan tameng. Petugas lalu merespons dengan menghadang pengunjuk rasa. Sejumlah petugas bahkan terlihat memukul pengunjuk rasa menggunakan pentungan. Situasi pun makin tegang, ketika ada pengunjuk rasa yang tersungkur dan sempat hendak ditangkap petugas. Namun, upaya penangkapan itu berhasil dicegah oleh para pengunjuk rasa lainnya.

undefinedundefinedKericuhan dipicu oleh ulah sekelompok orang tak dikenal

Baca juga: Demo Mahasiswa di DPRD Kota Sukabumi Berujung Ricuh Senin Sore, Berikut Foto-fotonya

Pada saat yang sama, sejumlah mahasiswa langsung lari berhamburan menyelamatkan diri ke arah Jalan R.E. Martadinata. Petugas sempat melakukan pengejaran, tapi dihentikan Kabag Ops. Polres Sukabumi Kota, Kompol Deden Sulaeman, untuk mencegah terjadinya eskalasi lebih jauh.

“Awalnya damai, cuma orasi. Tapi, suasana tiba-tiba panas, gara-gara ada yang mulai lempar-lempar. Dari situ langsung chaos,” kata Yusuf, mahasiswa berusia 21 tahun yang ikut aksi unjuk rasa itu.

undefinedundefinedDalam unjuk ras ini, mahasiswa suarakan 11 tuntutan

Baca juga: 3 Tahun Hidup tanpa Listrik di Kawasan Wisata Tenjojaya Sukabumi, Pasutri Misjo-Teti: “Pengin sih Punya Lampu”

Kericuhan ini membuat sejumlah pengunjuk rasa pun mengalami sesak napas. Petugas kemudian tetap bersiaga di sekitar Gedung DPRD, untuk mengantisipasi bentrokan susulan.

Aksi unjuk rasa ini merupakan bagian dari Gerakan Amarah Rakyat Sukabumi, yang membawa 11 tuntutan. Diantaranya pencopotan Kapolri, pembatalan Perwal terkait tunjangan DPRD, hingga desakan pengesahan RUU Perampasan Aset dan RUU Transportasi Online. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Surati Presiden dan Didukung GBNN, Ahli Waris Labbai Kian Yakin Lawan PT Bumi Karsa di Lantebung Makassar
Resmikan Mess Griya Adhyaksa di Bekasi, Kajati Jabar Harap Pegawai Kian Profesional demi Nama Baik Institusi
Tanah Dijual H. Raiya Dg. Kanang, Ahli Waris Labbai-PT Bumi Karsa Jadi Seteru di Lantebung Makassar
Dilantik Bupati Sukabumi Menjadi Kades Pawenang, Hilman Nulhakim: “Sekarang Saatnya Menyatukan Kekuatan”
Pulihkan Dampak Bencana 27 Oktober 2025, Menko PM Letakkan Batu Pertama Hunian Relokasi di Cisolok Sukabumi
Ironi di Pamuruyan Sukabumi: Jembatan Lama Diperbaiki, Jembatan Baru Dibiarkan Mangkrak 4 Tahun
Tanah 27 Hektar Ditawar 150 Juta, Ahli Waris Labbai Tolak Uang Damai PT Bumi Karsa saat Mediasi di PN Makassar
“Gebyar Festival Musik” di Tasikmalaya: Ria dari Garut dan Toni Asban asal Yogyakarta Sukses Jadi Juara
Diduga Jual Obat Keras Terbatas Tanpa Izin, Warung di Cicurug Sukabumi Digerebek Polisi dan TNI
Tanah Labbai Beralas Hak SK Redis, Ditimpa SHGB PT Bumi Karsa Kalla Grup di Proyek Jalur KA Lantebung Makassar
As Pully Patah saat Lintasi Jalan Rusak, Truk Tronton Bermuatan Batu Terguling di Cikembar Sukabumi
Tawarkan Uang Damai 150 Juta, PT Bumi Karsa Beli Tanah di Lantebung Makassar dari Orang Sudah Meninggal Dunia
3 Hari, Murid TK Ignatius Slamet Riyadi Gatsu Bandung Berlatih Tanam Bayam, Mengenal Hewan, dan Ecoprint
150 M Ditawar 150 Juta, Ahli Waris Labbai Tuding PT Bumi Karsa Anggap Remeh Pemilik Tanah Lantebung Makassar
Operasi Pencarian Berujung Duka: 2 Pemancing yang Hilang di Pantai Cikeueus Sukabumi Ditemukan Meninggal Dunia
Resmikan Kampung Ikan Damandiri di Tanjungwangi Subang, Kang Akur: “Jadi Edu-Wisata Belajar Teknologi Bioflok"
Didampingi KNPI dan Komunitas Rumah Literasi Merah Putih, Korban Pelecehan Oknum Guru Lapor ke Polres Sukabumi
“Langsung clep, nggak Mau Berhenti”, Truk Pengangkut Batubara Terguling di Parit Jalan Perintis 99 Sukabumi
Tandai Eksistensi 3 Dekade, LPB akan Pentaskan "Koplak-Koplak" di Rumentang Siang Bandung 23  November 2025
Yusef Muldiyana: Cinta Panggung Berkat Pekerja Kebun, Bersama LPB Tempuh Jalan Kesenimanan Tak Berkesudahan