Terjebak Macet Berjam-Jam Menuju Sukabumi, Penumpang Mobil Pilih Jalan Kaki ke Luar Tol Bocimi

Selasa, 1 Apr 2025 19:05
    Bagikan  
Terjebak Macet Berjam-Jam Menuju Sukabumi, Penumpang Mobil Pilih Jalan Kaki ke Luar Tol Bocimi
Hendi Suhendi

Terjebak macet, Herlina Nasution jalan kaki ke luar Tol Bocimi

SUKABUMITREN.COM - Herlina Nasution akhirnya memutuskan jalan kaki menyusuri Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi), akibat terjebak macet selama lebih dari tiga jam pada hari kedua Lebaran, Selasa, 1 April 2025, sore. Walaupun harus menggendong anak balita dan menggandeng anak kecil, Herlina mengaku memilih jalan kaki, agar bisa segera keluar dari Tol Bocimi, dan mencari kendaraan lain menuju tempat tujuannya di Cianjur.

“Macet. Macetnya panjang dari sana. Iya, jalan kaki, mau ke Cianjur, dari Bogor. Udah ada tiga jam jalan kaki,” tutur Herlina, saat ditemui di Exit Tol Bocimi, Parungkuda, Kabupaten Sukabumi.

undefinedundefinedundefinedundefinedHerlina mengaku terjebak macet lebih dari tiga jam

Baca juga: Hari ke-2 Idul Fitri, Terjadi Macet Panjang Menuju Sukabumi di Tol Bocimi dan Jalan Raya Bogor-Sukabumi

Keputusan untuk jalan kaki ke luar dari Tol Bocimi juga ditempuh Burhan. Berangkat dari Cicurug dengan tujuan Sukaraja yang sama-sama berada di wilayah Kabupaten Sukabumi, Burhan mengaku sangat pegal berlama-lama berada di dalam mobil, setelah lebih dari dua jam terjebak macet di  Tol Bocimi.

“Jalan kaki, karena memang kita pegel ya diem di mobil terus, sementara macet semakin lama semakin panjang. Jalan kaki mungkin tiga kilometeran adalah tadi, dari sebelum Gerbang Tol. Dari Gerbang Tol ke ke sana mungkin sekitar 1,5 kilometer udah mulai macet,” tutur Burhan.

undefinedundefinedundefinedundefinedundefinedundefinedBerlama-lama di dalam mobil, membuat warga memilih jalan kaki ke luar Tol Bocimi

Baca juga: Info Lowongan Kerja Update ke 103

Berbeda dengan Burhan, yang memilih jalan kaki, Rojiman memilih bertahan di dalam mobilnya, karena berkewajiban untuk mengemudikan kendaraan roda empatnya  itu. Bergerak dari Jakarta menuju Cisaat, Kabupaten Sukabumi, untuk silaturahmi bersama keluarga, Rojiman mengaku menghabiskan waktu 2,5 jam, saat menempuh jarak sekitar satu kilometer dari Gerbang Tol Bocimi ke perempatan Parungkuda.

undefinedundefinedundefinedundefinedundefinedundefinedKondisi kemacetan di Exit Tol Bocimi, Parungkuda, Sukabumi

“Terjebak macet dua jam setengah dari Pintu Tol ini doang. Dari Jakarta mau ke Cisaat, mau ke tempat saudara,” ucap Rojiman. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Tanah di Lantebung Makassar Diklaim PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Ahli Waris Labbai: “Mereka Tidak Punya Hati”
Dikunjungi Eltekers Legenda Wisata, Ummul Qur'an Jonggol Sukses Cetak Santri Ahli Agama-Agripreneur Mandiri
Dambakan Dibantu Presiden Melawan PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Ahli Waris Bawa Foto Labbai ke PN Makassar
Berkat Koleksi Media Lawas, Skripsi-Tesis-Disertasi-Penelitian-Pameran Terbantu Tergarap Tuntas-tas-tas-tas!!!
Surati Presiden dan Didukung GBNN, Ahli Waris Labbai Kian Yakin Lawan PT Bumi Karsa di Lantebung Makassar
Resmikan Mess Griya Adhyaksa di Bekasi, Kajati Jabar Harap Pegawai Kian Profesional demi Nama Baik Institusi
Tanah Dijual H. Raiya Dg. Kanang, Ahli Waris Labbai-PT Bumi Karsa Jadi Seteru di Lantebung Makassar
Dilantik Bupati Sukabumi Menjadi Kades Pawenang, Hilman Nulhakim: “Sekarang Saatnya Menyatukan Kekuatan”
Pulihkan Dampak Bencana 27 Oktober 2025, Menko PM Letakkan Batu Pertama Hunian Relokasi di Cisolok Sukabumi
Ironi di Pamuruyan Sukabumi: Jembatan Lama Diperbaiki, Jembatan Baru Dibiarkan Mangkrak 4 Tahun
Tanah 27 Hektar Ditawar 150 Juta, Ahli Waris Labbai Tolak Uang Damai PT Bumi Karsa saat Mediasi di PN Makassar
“Gebyar Festival Musik” di Tasikmalaya: Ria dari Garut dan Toni Asban asal Yogyakarta Sukses Jadi Juara
Diduga Jual Obat Keras Terbatas Tanpa Izin, Warung di Cicurug Sukabumi Digerebek Polisi dan TNI
Tanah Labbai Beralas Hak SK Redis, Ditimpa SHGB PT Bumi Karsa Kalla Grup di Proyek Jalur KA Lantebung Makassar
As Pully Patah saat Lintasi Jalan Rusak, Truk Tronton Bermuatan Batu Terguling di Cikembar Sukabumi
Tawarkan Uang Damai 150 Juta, PT Bumi Karsa Beli Tanah di Lantebung Makassar dari Orang Sudah Meninggal Dunia
3 Hari, Murid TK Ignatius Slamet Riyadi Gatsu Bandung Berlatih Tanam Bayam, Mengenal Hewan, dan Ecoprint
150 M Ditawar 150 Juta, Ahli Waris Labbai Tuding PT Bumi Karsa Anggap Remeh Pemilik Tanah Lantebung Makassar
Operasi Pencarian Berujung Duka: 2 Pemancing yang Hilang di Pantai Cikeueus Sukabumi Ditemukan Meninggal Dunia
Resmikan Kampung Ikan Damandiri di Tanjungwangi Subang, Kang Akur: “Jadi Edu-Wisata Belajar Teknologi Bioflok"