Diserang Saat Cegah Tawuran Remaja, Petugas Polsek Cireunghas Sukabumi Terluka di Punggung dan Pinggang

Rabu, 25 Sep 2024 19:17
    Bagikan  
Diserang Saat Cegah Tawuran Remaja, Petugas Polsek Cireunghas Sukabumi Terluka di Punggung dan Pinggang
Riza Fauzi

Briptu Pol. Ihsan (kiri) saat dirawat di RS Hermina, Sukabumi

SUKABUMITREN.COM - Upaya pencegahan aksi tawuran yang melibatkan 11 remaja di bawah umur di wilayah hukum Polres Sukabumi Kota, mengakibatkan Briptu Pol. Ihsan terluka. Petugas Unit Reskrim Polsek Cireunghas berusia 28 tahun ini terluka di bagian punggungnya, sehingga harus menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Hermina, Kota Sukabumi.

Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Rita Suwadi, S.H., S.I.K, M.M, mengatakan, aksi pembacokan itu terjadi pada Minggu, 22 September 2024, di Kampung Nagrog, Desa Cireunghas, Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi. Pelaku pembacokan adalah dua remaja di bawah umur yang masih berstatus pelajar.

Baca juga: Serang 3 Polisi yang Hendak Cegah Aksi Tawuran, 11 Remaja Ditangkap Polres Sukabumi Kota

Sebelumnya, warga melapor ke Polsek Cireunghas perihal adanya sekelompok remaja yang melakukan sweeping terhadap pengendara sepeda motor.

“Kemudian, laporan tersebut langsung direspon petugas piket jaga, dengan melakukan pengecekan ke lokasi oleh tiga personil Polsek Cireunghas,” ujar Rita.

Baca juga: Diduga Lecehkan Cucu Tiri Setiap Hari, Lelaki 56 Tahun Diamankan Unit PPA Polres Sukabumi Kota

Setiba di lokasi, Briptu Ihsan bersama dua petugas Polsek Cireunghas melihat ada sekitar 10 pengendara sepeda motor yang tengah melakukan aksi konvoi. Para petugas ini kemudian mencoba membubarkan konvoi dengan dua kali tembakan peringatan. Namun, bukannya bubar, para remaja itu malah menyerang petugas.

“Anggota Polsek (Cireunghas) mendapati kurang lebih 10 pengendara (sepeda) motor yang tengah konvoi. Kemudian, ketiga anggota Polsek tersebut mencoba memberhentikan konvoi untuk melakukan pemeriksaan. Akan tetapi, dua terduga pelaku berusaha melarikan diri, namun berhasil diamankan berikut senjata tajam jenis celurit,” kata Rita

undefinedAKBP Rita Suwadi, S.H., S.I.K., M.M., menunjukkan senjata yang dipakai menyerang korban

Baca juga: Tol Bocimi Kembali Dibuka, Kapolres Sukabumi Traktir Jajan Warga

Pada saat yang sama, ada dua remaja lain yang melakukan perlawanan dengan menyabetkan senjata tajam jenis parang dari arah belakang terhadap Briptu Ihsan. Akibatnya, korban mengalami lima luka jahitan di punggung dan dua luka jahitan di bagian pinggang.

“Korban dibawa ke Rumah Sakit Hermina, sedangkan dua orang pelaku diamankan di Polsek Cireunghas. Pelaku dua orang (ini masih) di bawah umur. Umurnya 17 tahun dan masih duduk di bangku SMA,” tutur Rita.

Baca juga: Ditunda Sejak Selasa Pagi, Tol Bocimi Akhirnya Resmi Dibuka Kembali Pukul 17:55 WIB

Tiga jam setelah penangkapan iru, sembilan remaja lain berhasil ditangkap di dua lokasi berbeda, yakni di wilayah Cireunghas dan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi. Total, ada 11 pelaku yang diamankan, dan ada dua pelaku lain yang saat ini masih buron, sehingga masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

Saat ini, ke-11 remaja yang telah ditangkap itu masih diamankan di Polres Sukabumi Kota. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Hujan Deras Picu Longsor di Warungkiara Sukabumi, Akses Jalan Menuju 5 Desa dan Kegiatan Warga Lumpuh Total
Cegah Banjir dan Longsor, Warga dan Gerakan Hijau Bersama Laksanakan Penanaman Pohon di Parungkuda Sukabumi
Suarakan Perlawanan via Medsos atas PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Netizen Simpati ke Ahli Waris Labbai di Makassar
Gugat PT Bumi Karsa-Kalla Grup di PN Makassar, Ahli Waris Labbai Debat dengan Ahli Waris Hj. Raiya Dg. Kanang
Saat Hakordia 2025, Mantan Kapolres Sukabumi Ini Umumkan 2 Tersangka Baru Kasus Korupsi Jalan di Gorontalo
Melanglang Jauh dari Bandung ke Palu, STB Sukses Pentaskan “Bung di Banda” dalam FTI 2025
Mantan Kapolres Sukabumi Sidik Kasus PETI di Gorontalo, 3 Tersangka Terancam Penjara 5 Tahun dan Denda 100 M
Ditinjau Kapolda Jabar, Kapolres Sukabumi Kerahkan 974 Personel untuk Amankan Nataru 2025-2026

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Senin, 8-Dec-2025 21:42
Info Lowongan Kerja
Tanah di Lantebung Makassar Diklaim PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Ahli Waris Labbai: “Mereka Tidak Punya Hati”
Dikunjungi Eltekers Legenda Wisata, Ummul Qur'an Jonggol Sukses Cetak Santri Ahli Agama-Agripreneur Mandiri
Dambakan Dibantu Presiden Melawan PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Ahli Waris Bawa Foto Labbai ke PN Makassar
Berkat Koleksi Media Lawas, Skripsi-Tesis-Disertasi-Penelitian-Pameran Terbantu Tergarap Tuntas-tas-tas-tas!!!
Surati Presiden dan Didukung GBNN, Ahli Waris Labbai Kian Yakin Lawan PT Bumi Karsa di Lantebung Makassar
Resmikan Mess Griya Adhyaksa di Bekasi, Kajati Jabar Harap Pegawai Kian Profesional demi Nama Baik Institusi
Tanah Dijual H. Raiya Dg. Kanang, Ahli Waris Labbai-PT Bumi Karsa Jadi Seteru di Lantebung Makassar
Dilantik Bupati Sukabumi Menjadi Kades Pawenang, Hilman Nulhakim: “Sekarang Saatnya Menyatukan Kekuatan”
Pulihkan Dampak Bencana 27 Oktober 2025, Menko PM Letakkan Batu Pertama Hunian Relokasi di Cisolok Sukabumi
Ironi di Pamuruyan Sukabumi: Jembatan Lama Diperbaiki, Jembatan Baru Dibiarkan Mangkrak 4 Tahun
Tanah 27 Hektar Ditawar 150 Juta, Ahli Waris Labbai Tolak Uang Damai PT Bumi Karsa saat Mediasi di PN Makassar