4 Warga Kampung Citeko Bogor Terseret Ombak Pantai Sunset Sukabumi, 3 Selamat, 1 Hilang

Sabtu, 28 Jun 2025 17:32
    Bagikan  
4 Warga Kampung Citeko Bogor Terseret Ombak Pantai Sunset Sukabumi, 3 Selamat, 1 Hilang
Hendi Suhendi

Lokasi hilangnya korban di Pantai Sunset Karangpapak, Cisolok, Sukabumi

SUKABUMITREN.COM - Empat warga Kampung Citeko, RT 001/RW 006, Desa Citeko, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, pada Jumat, 27 Juni 2024, sore, sekitar pukul 16:00 WIB, terseret ombak saat bemain air di Pantai Sunset Karangpapak, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.

Tiga korban berhasil selamat, yakni Ahmad Gaisan Faik, Najwa, dan Parel. Ketiga korban berusia 9 dan 12 tahun, serta masih bersekolah di SD Cisarua 3, Bogor, dan SD Citeko 1, Bogor.

Baca juga: Dari Belakang Ada Suara “Jebrud”, 4 Kendaraan Tabrakan Beruntun di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor

Sedangkan satu korban lainnya, yakni Jaki, hingga Jumat petang belum ditemukan. Korban adalah lelaki, berusia 19 tahun, dan saat hilang diketahui mengenakan baju lengan panjang warna hitam, serta celana pendek yang juga berwarna hitam.

undefinedKorban terseret ombak saat bermain air di pesisir pantai

Kapolsek Cisolok, AKP Bayu Saeful Bahari, S.H., M.H., membenarkan terjadinya peristiwa ini. Menurut Bayu, kejadian bermula pada sekitar pukul 16.00 WIB saat keempat korban tengah bermain air di pesisir Pantai Sunset.

Baca juga: Info Lowongan Kerja Update Ke-160

“Tiba-tiba datang ombak besar, yang menyeret keempat korban ke tengah laut. Tiga korban berhasil diselamatkan. Sementara, satu orang atas nama Jaki, 19 tahun, hingga saat ini masih belum ditemukan,” kata Bayu.

“Korban hilang terakhir terlihat mengenakan baju lengan panjang warna hitam dan celana pendek hitam. Kami sudah berkoordinasi dengan Basarnas Kabupaten Sukabumi dan Satpolairud Polres Sukabumi,” ujar Bayu.

undefinedWarga diimbau waspada saat berkunjung ke kawasan pantai

Baca juga: Rugikan Negara Rp 9.158.660.776, Buronan 2 Tahun Kasus Kredit Fiktif di BRI Ciamis Ditangkap Kejati Jabar

Bayu pun mengimbau para warga yang berkunjung ke kawasan pantai untuk selalu waspada dan tidak berenang di laut, terutama di wilayah yang rawan ombak besar.

“Saya harap para orangtua maupun ketua rombongan wisata selalu mengawasi anggotanya saat bermain di pesisir. Keselamatan harus menjadi prioritas,” tegas Bayu. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Senin, 7-Jul-2025 22:12
Info Lowongan Kerja
Terdampak Proyek Tol Bocimi, 534 Makam Warga Dipindahkan di Desa Balekambang Sukabumi

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Minggu, 6-Jul-2025 21:36
Info Lowongan Kerja
Dicari Polisi: Lelaki Misterius yang Nyaris Bakar Sepeda Motor dan Tinggalkan 2 Hari di Cibadak Sukabumi
Sambut 10 Muharam 1447 H, ASN-UPTD-KUA Kecamatan Cibadak Santuni 35 Anak Yatim
Demi Perkedel Enak-Garing-Juicy, Kintan Jauh-Jauh Datang dari Bogor ke Warung Nasi di Cibadak Sukabumi ini
HUT ke-76, Benny Soebardja “The Godfather of Indonesian Progrock Underground” Tetap Yahud

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Jumat, 4-Jul-2025 15:09
Info Lowongan Kerja
Terdampak Proyek Tol Bocimi, 260 Makam Warga Dipindahkan dari TPU Kampung Leuwipeti Sukabumi
6 Tersangka Perusakan Rumah Tulang Punggung Keluarga, Kapolres Sukabumi: “Proses Hukum Tetap Berjalan”
Kunjungi Lokasi Perusakan Rumah di Cidahu, Kapolres Sukabumi: “7 Orang Sudah Kita Amankan”
Jangan Pernah Terjadi Lagi: Foto-Foto Pasca Insiden Perusakan di Cidahu Sukabumi
Mulai 1 Juli 2025, Sarana Baru Ekonomi New Generation Dihadirkan KA Pangrango Relasi Bogor-Sukabumi PP

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Rabu, 2-Jul-2025 06:49
Info Lowongan Kerja
Diduga ODGJ, Perempuan Tanpa Identitas di Leuwigoong Sukabumi Diamankan Camat Cibadak Mulyadi
Dimeriahkan Pawai Ta’aruf, PAUD-MDTA Hidayatusshibyan Gelar Kenaikan dan Pelepasan Siswa-Siswi di Sukabumi
Hilang Jumat di Perairan Pantai Sunset Sukabumi, Remaja Warga Bogor Ditemukan Meninggal Dunia
Absen 3 Tahun di Kejurda, Tim Basket Kabupaten Sukabumi Kembali Eksis Berkat Kehadiran Royan Haris
Koran Mati Akibat Digitalisasi, Loper Tetap Belum “Game Over” dan Rutin Diingat tiap 8 Oktober
Putus 6 Maret 2025, Pembangunan Jembatan Tegaldatar Sukabumi dengan Dana CSR Perusahaan Belum Terlaksana