Perjuangan Murid SDN Ciaripin Sukabumi: Ruang Kelas-Kursi-Meja Rusak, Belajar di Lantai Panggung Sekolah

Kamis, 22 Aug 2024 18:54
    Bagikan  
Perjuangan Murid SDN Ciaripin Sukabumi: Ruang Kelas-Kursi-Meja Rusak, Belajar di Lantai Panggung Sekolah
Hendi Suhendi

Murid Kelas 5 SDN Ciaripin, Sukabumi, belajar di lantai panggung sekolah, karena ruang kelasnya rusak

SUKABUMITREN.COM - Nadia dan Rivaldi Nur Fajrial tentu tak pernah menduga, bila setelah naik ke Kelas 5 di SDN Ciaripin, mereka harus belajar menuntut ilmu dengan duduk di lantai panggung sekolahnya itu, yang berlokasi di Desa Munjul, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi.

Sejak satu tahun lalu, ruang Kelas 5 di sekolah ini rusak berat dan tidak bisa digunakan lagi. Kondisi yang sama juga terjadi atas meja dan kursi di dalam kelas tersebut.

Baca juga: Rekam Jejak Kreatif “The Singing Commodore”: Musik, Industri Rekaman, hingga Radio

Alhasil, sejak awal semester pada Juni 2024 lalu, bersama 40-an teman sekelasnya, Nadia dan Rivaldi harus mengikuti pelajaran setiap hari dengan duduk di lantai panggung sekolahnya itu.

“Karena kelas rusak,” ucap Nadia, Rabu, 21 Agustus 2024, ketika ditanya perihal penyebab dirinya sampai harus belajar dengan duduk di lantai begitu.

Baca juga: “A Tribute to Mas Yos”, Mengenang Peran “The Singing Commodore” dalam Musik Rekaman dan Radio di Indonesia

“Karena kelas rusak,” demikian pula kata Rivaldi pada waktu yang sama, tentang kondisinya yang harus belajar dengan duduk di lantai panggung sekolah. “Kalau capek (duduk di lantai), ya berbaring,” tambah Rivaldi, saat ditanya mengenai letih-tidaknya belajar dengan duduk di lantai begitu.

undefinedundefinedNadia (atas) dan Rivaldi Nur Fajrial, murid Kelas 5 SDN Ciaripin, Sukabumi

Hingga Rabu, 21 Agustus 2024, tampak belum ada perbaikan apa pun atas ruang Kelas 5 yang rusak itu. Cukup dilihat dari kejauhan saja, sudah bisa langsung terlihat, betapa memang tidak layak pakainya ruang Kelas 5 itu.

Baca juga: Jelang Laga Persib vs Arema di Stadion Si Jalak Harupat, Aremania Sepakat Larang Suporter Datang ke Bandung

Bangunannya terlihat miring, dengan jendela kaca berlubang, sehingga sangat berbahaya bila digunakan untuk keperluan belajar-mengajar para guru dan murid Kelas 5 tersebut.

“Waktu semester lalu, ruang kelas masih dipakai, walau dipaksakan. Mulai semester ini, karena kondisi kelasnya sudah sangat parah, maka murid-murid Kelas 5 terpaksa dialihkan ruang belajarnya ke panggung ini,” tutur Ade Wahyudi, guru PAI di SDN Ciaripin.

undefinedundefinedundefined

Baca juga: Setelah Sempat Bentrok, Pengemudi Ojol dan Angkot Sepakat Berdamai di Polres Sukabumi Kota

Senada dengan Ade, Kepala Sekolah SDN Ciaripin, Ismat, S.Pd, juga membenarkan kerusakan atas ruang Kelas 5 di sekolah yang dipimpinnya itu.

“Sejak saya datang ke sini pada tahun 2002, kondisi bangunan di sekolah ini sudah banyak yang rusak. Saya kemudian mengusulkan perbaikan ke Dinas (Pendidikan Kabupaten Sukabumi), dan mendapat bantuan (pembangunan) satu lokal kelas,” ungkap Ismat.

Baca juga: Tabrakan Mobil Pick-Up Box dan Truk Tronton di Parungkuda Sukabumi, 1 Sopir Dikabarkan Meninggal Dunia

Saat ini, menurut Ismat, pihaknya juga sudah kembali mengusulkan perbaikan ruang Kelas V yang rusak itu, beserta pembangunan perpustakaan dan WC untuk murid-murid sekolah. Rencananya, pada Rabu, 20 Agustus 2024, atau paling lambat Jumat, 22 Agustus 2024, pesanan kursi dan meja kelas akan tiba di sekolah itu.

“Tapi, saya masih akan lihat dulu, apa kursi dan meja itu bisa ditaruh dalam kelas, karena dikhawatirkan hilang. Kemungkinan, akan kita simpan dan gunakan untuk belajar murid di mushola sekolah,” ujar Ismat.

undefinedundefinedundefinedundefined

Baca juga: Ruang dan Kursi Kelas Rusak, Murid Kelas 5 SDN Ciaripin Sukabumi Belajar di Lantai Panggung Kreasi Sekolah

Ismat berharap, usulan perbaikan ruang Kelas V yang diajukannya ke Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, bisa selekasnya dikabulkan dan direalisasikan.

“Kasihan anak-anak. Mereka harus belajar di lantai panggung sekolah, karena ruang kelasnya rusak. Andai dipaksakan belajar dalam kelas (yang rusak itu), mungkin bisa. Tapi, saya khawatirkan keselamatan anak-anak ini,” tegas Ismat. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Pembicara di Simposium DPP GMNI, Direktur Eksekutif IBC Menilai MBG Berpotensi Menabrak Anggaran Pendidikan
Temu Tamu Coffee di Pagaden Subang: Cita Rasa Hidangan dan Suasananya Mengundang Pengunjung Kembali Datang
Gelar “Perayaan Mati Rasa” di Balaikota Sukabumi, PMII Desak Ayep-Bobby Hentikan KKN di Seluruh Lini Birokrasi
Terlibat Korupsi Jalan Nani Wartabone Gorontalo, Tersangka Diringkus Mantan Kapolres Sukabumi di Makassar
Kajati Jabar Lantik 25 Pejabat Baru, Agustinus Hanung Widyatmaka Menjadi Kajari Kabupaten Sukabumi
Jumat-Sabtu Ini di Rumentang Siang Bandung: STB Rayakan HUT ke-67 dengan Pentaskan Lakon “Musyawarah Burung”
Sambut Hari Listrik Nasional ke-80, PLN ULP Cibadak Sukabumi Gelar Program OOTD dengan Harga Super Hemat
Rayakan HUT TNI ke-80 dan HJKS ke-155, Forkopimcam Cibadak Sukabumi Gelar Festival dan Lomba Burung Berkicau
Diduga Rem Blong, Truk Bermuatan Tanah Terguling di Jalan Alternatif Nagrak-Cibadak Sukabumi
Hadir di “Milestone 215 Tahun Kota Bandung”, Media Lawas Tampilkan Berita Kota Bandung dari Masa ke Masa
Warga Terdampak Rusaknya Bendungan Cikolawing Sukabumi, Iwan Ridwan: “Tahun Ini Direalisasikan Pembangunannya”
Pabrik Aqua Sukabumi Disorot Pasca Sidak KDM di Subang, Iwan Ridwan: Kami Tidak Bisa Melangkah Lebih Jauh”
Mantan Kapolres Sukabumi Bongkar Kasus PETI di Gorontalo, Tersangka Terancam Penjara 5 Tahun dan Denda 100 M
Sidak Aktivitas PT Bogorindo Cemerlang di Tenjojaya Sukabumi, Kepala DLH: “Supaya Semuanya Tertib”
Viral Akibat Ugal-ugalan di Jalan Utama Cicurug Sukabumi, Pengendara Sepeda Motor ini Diamankan Polisi
Jembatan Tegaldatar Sukabumi Tak Juga Diperbaiki, Siswa-Siswi Tempuh Bahaya: Jalan Kaki di Sungai Cikaso
Tugas di Polda Gorontalo, Eks Kapolres Sukabumi ini Raih Peringkat I Penyelesaian Kasus Korupsi 2024-2025

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Minggu, 19-Oct-2025 14:06
Info Lowongan Kerja
Rumah Roboh saat Ditinggal Shalat Jumat, Kades dan Istri di Jampangkulon Sukabumi Selamat
Kolaborasi dengan Grab Indonesia, GAC AION Kampanyekan Edukasi Keselamatan Berkendara di Jalan Raya