Dapat Nomor Urut 1 dan 2, Iyos dan Asjap Berharap Pilkada Kabupaten Sukabumi Berlangsung Damai

Selasa, 24 Sep 2024 14:11
    Bagikan  
Dapat Nomor Urut 1 dan 2, Iyos dan Asjap Berharap Pilkada Kabupaten Sukabumi Berlangsung Damai
Hendi Suhendi

Iyos Somantri-Zainul dan Asjap-Andreas di Kantor KPU Kabupaten Sukabumi

SUKABUMITREN.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi pada Senin, 23 September 2024, menggelar Rapat Pleno Terbuka untuk pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi di Pilkada 2024.

Rapat dilaksanakan di Kantor KPU Kabupaten Sukabumi di Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Hadir dalam rapat ini, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sukabumi, perwakilan masing-masing paslon, tim kampanye, dan penyelenggara pemilu, dengan pengamanan ketat petugas gabungan Polri dan Satpol PP.

Baca juga: Kini Kerja Serabutan, Mantan Kades Citamiang Sukabumi Ditahan Polisi Karena Korupsi

Hasil pengundian yang dilakukan dalam rapat ini akhirnya menetapkan paslon Iyos Somantri dan Zainul mendapatkan nomor urut 1, sementara paslon Asep Japar dan Andreas memperoleh nomor urut 2.

Usai penetapan nomor urut paslon, acara dilanjutkan dengan Deklarasi Damai yang ditandatangani oleh kedua paslon, Bawaslu, Kapolres Sukabumi, Kapolres Sukabumi Kota, serta pihak terkait lainnya. Setiap paslon juga diberi kesempatan untuk menyampaikan sambutan selama 10 menit.

undefinedSuasana Rapat Pleno di Kantor KPU Kabupaten Sukabumi

Baca juga: Rampas 2 Unit Sepeda Motor di Kota Sukabumi, 3 Terduga Pelaku Ditangkap Polisi

Dalam sambutannya, Iyos Somantri mengucapkan rasa syukurnya atas kelancaran acara ini.  “Alhamdulillah, kami merasa bangga dan bersyukur, karena KPU telah melaksanakan pengundian nomor dengan sukses. Ini berkat kerjasama dan sinergitas seluruh warga Kabupaten Sukabumi,” ujar Iyos.

Iyos juga mengajak masyarakat Kabupaten Sukabumi untuk mengikuti proses Pilkada dengan damai dan penuh kegembiraan. "Mari kita buat Sukabumi asyik dan nyaman bagi semua, baik petani, guru ngaji, pedagang asongan, dan seluruh warga,” tutur Iyos, yang juga mengaku sangat berharap, kampanye nanti dapat berjalan dengan adil dan saling menghormati.

Baca juga: Keluarga dan Perangkat Desa Bersaksi: Korban Tertabrak Kereta Api Bogor Sukabumi Saat Hendak Pergi Mengaji

“Saya dan Pak Zainul optimis dengan nomor urut 1. Insya Allah jadi juara,” ucap Iyos.

undefinedIyos Somantri (dua dari kanan) mendapat nomor urut 1

Pada kesempatan yang sama, Asep Japar, atau akrab disapa Asjap, yang memperoleh nomor urut 2, juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada KPU Kabupaten Sukabumi. Asjap  juga berterima kasih kepada koalisi partai yang mendukungnya, yakni Partai Golkar, PPP, PAN, PKB, dan Partai Gelora.

Baca juga: Seberangi Perlintasan Tanpa Palang Pintu, Lelaki Petani Meninggal Tertabrak Kereta Api Bogor-Sukabumi

“Terima kasih kepada KPU, yang telah melaksanakan pengundian dengan baik dan sesuai tahapan. “Terima kasih juga kepada semua, yang sudah mendukung saya dan Andreas untuk maju dalam Pilkada 2024,” ungkap Asjap.

Asjap juga berharap, Pilkada kali ini bisa berjalan lancar, tanpa menimbulkan keresahan di masyarakat. “Saya mengajak seluruh relawan untuk berpolitik secara damai dan santun, tanpa saling menghina,” kata Asjap.

undefinedPasangan calon Asep Japar- Andreas

Baca juga: Shuttle Bandara-Kota Wisata, 10 Tahun Melayani Tepat Waktu

Seiring tuntasnya penetapan nomor urut ini, kedua paslon pun akan memulai tahapan selanjutnya di Pilkada 2024, yakni kampanye, yang dijadwalkan berlangsung mulai 25 September hingga 23 November 2024. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Hujan Deras Picu Longsor di Warungkiara Sukabumi, Akses Jalan Menuju 5 Desa dan Kegiatan Warga Lumpuh Total
Cegah Banjir dan Longsor, Warga dan Gerakan Hijau Bersama Laksanakan Penanaman Pohon di Parungkuda Sukabumi
Suarakan Perlawanan via Medsos atas PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Netizen Simpati ke Ahli Waris Labbai di Makassar
Gugat PT Bumi Karsa-Kalla Grup di PN Makassar, Ahli Waris Labbai Debat dengan Ahli Waris Hj. Raiya Dg. Kanang
Saat Hakordia 2025, Mantan Kapolres Sukabumi Ini Umumkan 2 Tersangka Baru Kasus Korupsi Jalan di Gorontalo
Melanglang Jauh dari Bandung ke Palu, STB Sukses Pentaskan “Bung di Banda” dalam FTI 2025
Mantan Kapolres Sukabumi Sidik Kasus PETI di Gorontalo, 3 Tersangka Terancam Penjara 5 Tahun dan Denda 100 M
Ditinjau Kapolda Jabar, Kapolres Sukabumi Kerahkan 974 Personel untuk Amankan Nataru 2025-2026

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Senin, 8-Dec-2025 21:42
Info Lowongan Kerja
Tanah di Lantebung Makassar Diklaim PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Ahli Waris Labbai: “Mereka Tidak Punya Hati”
Dikunjungi Eltekers Legenda Wisata, Ummul Qur'an Jonggol Sukses Cetak Santri Ahli Agama-Agripreneur Mandiri
Dambakan Dibantu Presiden Melawan PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Ahli Waris Bawa Foto Labbai ke PN Makassar
Berkat Koleksi Media Lawas, Skripsi-Tesis-Disertasi-Penelitian-Pameran Terbantu Tergarap Tuntas-tas-tas-tas!!!
Surati Presiden dan Didukung GBNN, Ahli Waris Labbai Kian Yakin Lawan PT Bumi Karsa di Lantebung Makassar
Resmikan Mess Griya Adhyaksa di Bekasi, Kajati Jabar Harap Pegawai Kian Profesional demi Nama Baik Institusi
Tanah Dijual H. Raiya Dg. Kanang, Ahli Waris Labbai-PT Bumi Karsa Jadi Seteru di Lantebung Makassar
Dilantik Bupati Sukabumi Menjadi Kades Pawenang, Hilman Nulhakim: “Sekarang Saatnya Menyatukan Kekuatan”
Pulihkan Dampak Bencana 27 Oktober 2025, Menko PM Letakkan Batu Pertama Hunian Relokasi di Cisolok Sukabumi
Ironi di Pamuruyan Sukabumi: Jembatan Lama Diperbaiki, Jembatan Baru Dibiarkan Mangkrak 4 Tahun
Tanah 27 Hektar Ditawar 150 Juta, Ahli Waris Labbai Tolak Uang Damai PT Bumi Karsa saat Mediasi di PN Makassar