Dicurigai Hendak Bawa Lari 2 Bocah, Pengemudi Ojol Diamuk Warga Sukaraja Sukabumi

Kamis, 23 May 2024 10:06
    Bagikan  
Dicurigai Hendak Bawa Lari 2 Bocah, Pengemudi Ojol Diamuk Warga Sukaraja Sukabumi
Istimewa

Pengemudi ojol yang dicurigai hendak bawa lari bocah diperiksa polisi

SUKABUMITREN.COM - Seorang pengemudi ojek online (ojol) berinisial MRA menjadi sasaran amuk warga, usai kepergok membawa dua orang bocah di  Kampung Babakan Pamoyanan, Desa Selawangi, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, Rabu, 22 Mei 2024.

Pengemudi ojol berusia 25 tahun itu juga berasal dari Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi. Terduga pelaku diteriaki penculik, karena gerak-geriknya dinilai mencurigakan oleh warga.

Tisna Sutisna, ayah salah satu bocah, mengatakan, kejadian itu terjadi pada sekitar pukul 10.40 WIB. Saat itu, anak lelakinya yang berusia tujuh tahun sedang bermain bersama temannya di halaman Mesjid Al-Khoriyah.

Menurut Tisna, pengemudi ojol itu kemudian terlihat menghampiri kedua anak yang sedang bermain itu. Selanjutnya, ia  membawa kedua anak tersebut dengan sepeda motornya ke luar dari halaman  masjid, serta langsung tancap gas saat diteriaki warga.

Melihat hal itu, sejumlah warga pun berusaha mengejar, dan akhirnya berhasil menangkap  terduga pelaku. Pengemudi ojol itu kemudian menjadi bulan-bulanan warga, sebelum akhirnya diserahkan ke petugas kepolisian.

“Jadi, warga sudah mencurigai gerak-gerik pelaku itu. Katanya, udah seminggu sering datang ke masjid, saat jam anak-anak sedang bermain, ujar Tisna, yang mengaku berusia 43 tahun.

Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota, AKP Bagus Panuntun, membenarkan, bahwa pihaknya telah mengamankan pengemudi ojol yang diduga hendak membawa lari dua bocah di bawah umur itu.

“(Pengemudi) ojek tersebut (sebelumnya terlihat) keliling kampung. Dikerjalah (oleh) warga. Diteriaki 'woy woy', ketakutan. Ngebut, ngegas, nyari tempat keramaian. Ketika di tempat keramaian berhenti,  ditangkap, dikira penculik,” ungkap Bagus, yang mengaku masih melakukan  pendalaman dan belum menemukan bukti yang mengarah ke dugaan penculikan anak.

Untuk sementara, unsur penculikannya belum ditemukan. Keterangan dari korban maupun tersangka sinkron. Yang nyetop ingin naik (sepeda motor MRA) itu anak-anak, ingin keliling-keliling kampung gitu,” jelas Bagus. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Trending Hari Ini

  1. Info Lowongan Kerja

Berita Terbaru

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Selasa, 16-Dec-2025 18:17
Info Lowongan Kerja
Hujan Deras Picu Longsor di Warungkiara Sukabumi, Akses Jalan Menuju 5 Desa dan Kegiatan Warga Lumpuh Total
Cegah Banjir dan Longsor, Warga dan Gerakan Hijau Bersama Laksanakan Penanaman Pohon di Parungkuda Sukabumi
Suarakan Perlawanan via Medsos atas PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Netizen Simpati ke Ahli Waris Labbai di Makassar
Gugat PT Bumi Karsa-Kalla Grup di PN Makassar, Ahli Waris Labbai Debat dengan Ahli Waris Hj. Raiya Dg. Kanang
Saat Hakordia 2025, Mantan Kapolres Sukabumi Ini Umumkan 2 Tersangka Baru Kasus Korupsi Jalan di Gorontalo
Melanglang Jauh dari Bandung ke Palu, STB Sukses Pentaskan “Bung di Banda” dalam FTI 2025
Mantan Kapolres Sukabumi Sidik Kasus PETI di Gorontalo, 3 Tersangka Terancam Penjara 5 Tahun dan Denda 100 M
Ditinjau Kapolda Jabar, Kapolres Sukabumi Kerahkan 974 Personel untuk Amankan Nataru 2025-2026

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Senin, 8-Dec-2025 21:42
Info Lowongan Kerja
Tanah di Lantebung Makassar Diklaim PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Ahli Waris Labbai: “Mereka Tidak Punya Hati”
Dikunjungi Eltekers Legenda Wisata, Ummul Qur'an Jonggol Sukses Cetak Santri Ahli Agama-Agripreneur Mandiri
Dambakan Dibantu Presiden Melawan PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Ahli Waris Bawa Foto Labbai ke PN Makassar
Berkat Koleksi Media Lawas, Skripsi-Tesis-Disertasi-Penelitian-Pameran Terbantu Tergarap Tuntas-tas-tas-tas!!!
Surati Presiden dan Didukung GBNN, Ahli Waris Labbai Kian Yakin Lawan PT Bumi Karsa di Lantebung Makassar
Resmikan Mess Griya Adhyaksa di Bekasi, Kajati Jabar Harap Pegawai Kian Profesional demi Nama Baik Institusi
Tanah Dijual H. Raiya Dg. Kanang, Ahli Waris Labbai-PT Bumi Karsa Jadi Seteru di Lantebung Makassar
Dilantik Bupati Sukabumi Menjadi Kades Pawenang, Hilman Nulhakim: “Sekarang Saatnya Menyatukan Kekuatan”
Pulihkan Dampak Bencana 27 Oktober 2025, Menko PM Letakkan Batu Pertama Hunian Relokasi di Cisolok Sukabumi
Ironi di Pamuruyan Sukabumi: Jembatan Lama Diperbaiki, Jembatan Baru Dibiarkan Mangkrak 4 Tahun