Diduga Korsleting AC, Bus Putra Remaja Sentosa Jurusan Solo-Jambi Terbakar di Tol Cipali

Jumat, 27 Dec 2024 14:17
    Bagikan  
Diduga Korsleting AC, Bus Putra Remaja Sentosa Jurusan Solo-Jambi Terbakar di Tol Cipali
IG @humaspolresindramayu

Bus Putra Remaja Sentosa saat terbakar di Jalan Tol Cipali

SUKABUMITREN.COM - Bus Putra Remaja Sentosa jurusan Solo-Jambi pada Kamis, 26 Desember 2024, sekitar pukul 00:30 WIB, terbakar di tepi ruas Jalan Tol Cipali, Kilometer 139+400, yang masuk wilayah hukum Polres Indramayu. Saat itu, bus ini tengah melaju dari arah Cirebon menuju Jakarta, serta dikemudikan oleh sopir bernama Riyadi, yang berusia 60 tahun, warga Kecamatan Tidar, Kota Magelang.

Dikutip dari akun Instagram Humas Polres Indramayu, @humaspolresindramayu, Jumat, 27 Desember 2024, Kasat Lantas Polres Indramayu, AKP Abdurrohman Hidayat, S.Tr.K., S.I.K., mengatakan, kebakaran ini diduga diakibatkan oleh terjadinya korsleting listrik pada AC bus dengan nomor polisi AB-7645 AS itu.

undefinedundefinedundefinedundefinedBus terbakar saat melaju dari arah Cirebon ke Jakarta

Baca juga: Salurkan Bantuan di 25 Lokasi Bencana, Sekretaris MUI Kabupaten Sukabumi: “Semoga Sukabumi Pulih Kembali”

“Mohon izin, dilaporkan adanya kejadian kebakaran yang dialami oleh satu bus pada kilometer 139+400, diakibatkan adanya korsleting pada AC kendaraan bus tersebut. Dilaporkan, untuk saat ini, kondisi bus sudah bisa dipadamkan. Sementara, anggota sedang mengurai penumpukan kendaraan yang diakibatkan adanya kejadian kebakaran tersebut. Untuk situasi saat ini, jalur sudah dapat dialirkan, walaupun hanya satu jalur,” tutur Abdurrohman.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Sopir bus, Riyadi, yang merasa ada masalah di bagian mesin busnya itu, langsung menepikan bus ke tepi jalan tol, dan meminta seluruh penumpang yang berjumlah 30 orang untuk turun dari dalam bus.

undefinedundefinedundefinedundefinedPenyebab kebakaran diduga akibat korsleting di bagian AC bus

Baca juga: Bencana demi Bencana Landa Sukabumi, Ampibi Raya Gelar Atraksi Keliling Kampung Kumpulkan Donasi

Setelah itu, api langsung berkobar dan membakar habis seluruh badan bus ini. Kerugian akibat kebakaran itu ditaksir mencapai Rp 100 juta. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Kolaborasi dengan Grab Indonesia, GAC AION Kampanyekan Edukasi Keselamatan Berkendara di Jalan Raya

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Kamis, 16-Oct-2025 19:20
Info Lowongan Kerja
Cegah Bullying, Kejati Jabar Gelar Kegiatan JMS di SMAN 1 Bojongsoang Kabupaten Bandung
Tutup Rangkaian Kegiatan “Nusantara Bicara”, 200-an Siswa SD Ikuti “Lomba Mewarnai Pertamina Enduro” di Medan

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Minggu, 12-Oct-2025 18:01
Info Lowongan Kerja
AION V Raih Bintang 5 di Euro NCAP: Standard Keselamatan Kendaraan Kelas Dunia Kini Hadir di Indonesia

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Jumat, 10-Oct-2025 05:13
Info Lowongan Kerja
Talenta Berbakat Menyanyi Sukabumi Wajib Ikutan: “Gebyar Festival Musik” di Tasikmalaya saat Hari Pahlawan
Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Polres Sukabumi Kota Gelar Penanaman Jagung Serentak di Sukaraja Sukabumi
Tanam Jagung Serentak di Desa Sukasirna Sukabumi, Kapolres Sukabumi: “Bangun Habit Baru Masyarakat dan Petani”

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Minggu, 5-Oct-2025 15:16
Info Lowongan Kerja
Art Jakarta 3-5 Oktober 2025: Saatnya Menikmati “Melukis Suara Alam Pagi Jatiluwih” Karya Putu PW Winata
Resmikan Jembatan Panel Garuda di Cisolok Sukabumi, Pangdam III/Siliwangi: “Insya Allah Kuat”

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Jumat, 3-Oct-2025 04:18
Info Lowongan Kerja
Perempuan Lansia Hidup Bersama Tawon dalam Rumah di Nagrak Sukabumi: “Saya Ingin Dibetulin aja”
Potret Buram Pendidikan di Jampang Tengah Sukabumi: Sekolah tanpa Atap dan Menumpang Sekolah Lain

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Senin, 29-Sep-2025 17:57
Info Lowongan Kerja
45 OAP Berlatih Bioflok di Pandawa Farm dan Fisheries Subang: “Ilmu di Sini Jadi Bekal Masa Depan”
Bermuatan 32 Ton Semen SCG, Truk Tergelincir di Jalan Cibadak-Cikembar Sukabumi
Dukung Pemekaran Sukabumi Utara dan Sukabumi Selatan, Bupati Sukabumi: “Proses Sudah Berjalan Hampir 20 Tahun”