Hilang 3 hari, Laki-Laki 80 Tahun Ditemukan Meninggal di Pintu Air Ubrug Sukabumi, Keluarga Tolak Autopsi

Senin, 2 Dec 2024 19:23
    Bagikan  
Hilang 3 hari, Laki-Laki 80 Tahun Ditemukan Meninggal di Pintu Air Ubrug Sukabumi, Keluarga Tolak Autopsi
Hendi Suhendi

Mayat dievakuasi dari pintu air PLTA Ubrug

SUKABUMITREN.COM - Sesosok mayat laki-laki pada Senin, 2 Desember 2024, sekitar pukul 08:00 WIB, ditemukan tersangkut di pintu air PLTA Ubrug, Kampung Cikuya, Desa Tenjojaya, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Saat ditemukan pertama kali oleh Nano, penjaga pintu air itu, wajah mayat ini terlihat rusak, dan ada luka di bagian lehernya.

“Awal ceritanya, pas diangkat pintu air ini, kirain saya teh arus ya biasa. Tapi, pas diangkat, Allahu Akbar, mayat. Laki-laki, mukanya rusak, lehernya kayaknya luka. Kebetulan ada RW juga di sini,” tutur Nano.

Baca juga: Info Lowongan Kerja Update ke 31

Setelah dilaporkan kepada aparat desa setempat, mayat laki-laki ini kemudian dievakuasi petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, bersama Polsek Cibadak dan Koramil Cibadak, ke RSUD Sekarwangi, Cibadak, Kabupaten Sukabumi.  

undefinedundefinedundefinedMayat dievakuasi ke RSUD Sekarwangi

Di rumah sakit ini pula akhirnya diketahui identitas mayat itu. Yakni Sodin Bin Karna, kelahiran Sukabumi, 8 September 1944, pekerjaan buruh harian lepas, yang bersama keluarganya tinggal di Kampung Nagrak, RT 001/RW 008, Desa Nagrak Selatan, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi.

Baca juga: Resmikan Sekretariat di Selabintana, Landrover Sukabumi Ajak Siswa SLB Budi Nurani Fun Offroad Bersama

Identitas mayat ini diketahui setelah ada warga bernama Ujang Saepudin datang ke RSUD Sekarwangi, dan mengaku sebagai anak korban. Ujang mengatakan, korban sudah tiga hari dicari keluarganya, sejak pergi meninggalkan rumah pada Sabtu pekan lalu, 30 November 2024, selepas subuh, sekitar pukul 04:00 WIB.

“Berangkat dari rumah subuh, jam empat lebihlah. Ngomongnya mau ke atas sebentar. Ditunggu beberapa menit, beberapa jam, nggak ada (pulang ke rumah). Terus dicari ke mana-mana, nggak ada (juga). Sudah tiga hari (dicari). Sabtu, Minggu, Senin. Tiga hari ini. Ciri-cirinya benar begitu,” kata Ujang.

undefinedundefinedUjang Saepudin, anak korban

Baca juga: Film “Senyum di Pagi Bulan Desember”: Wajah Manis Ujung Tahun Indonesia Setengah Abad Silam

Ujang mengatakan, ketika berangkat dari rumah, korban mengenakan pakaian yang mirip dengan pakaian yang melekat di tubuh korban, saat ditemukan di pintu air PLTA Ubrug. “Pertama berangkat pakai sweater hijau, pakai kaos Filla, celana hitam, kopiah hitam,” ucap Ujang.

Ciri-ciri di tubuh korban pun sama dengan yang diketahui keluarga selama ini. “Ciri-cirinya sudah pas,” kata Ujang, yang mengaku telah mengikhlaskan kepergian korban, sehingga menolak dilakukan autopsi atas jenazah korban.

Baca juga: Info Lowongan Kerja Update ke 30

Enggak (izinkan diautopsi). Saya sudah ikhlas aja. Gimanapun juga, nggak mau diautopsi,” tegas Ujang. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

MBG di Yayasan Ad-Da’wah Cibadak Sukabumi, Orangtua: “Sangat Terbantu dari Sisi Finansial”
Truk Muatan Pupuk Organik Fosca Masuk Jurang di Cikidang Sukabumi, Sopir Harus Dirawat di RSUD Palabuhanratu
Turnamen Catur Jalanan Sambut HUT RI-ke 80 di Cibadak Sukabumi, Coenk Raih Juara Pertama dan Hadiah 1 Juta
Peringati HUT RI ke-80, Kelurahan Cibadak Sukabumi Gelar Beragam Lomba dan Pawai Warga
Upacara HUT RI ke-80 di Cibadak Sukabumi, Camat Mulyadi: “Tugas Kita Merawat Kemerdekaan dengan Karya Positif”
HUT RI ke-80, PLN ULP Cibadak Ajak Warga Sukabumi Manfaatkan Promo Tambah Daya Listrik
Jelang HUT Kemerdekaan RI ke-80, Camat Cibadak Mulyadi Kukuhkan Paskibra Kecamatan Cibadak Sukabumi
Bubur Ayam Indonesia Disebut Terbaik Sedunia, Salah Satu Warung yang Sudah Teruji Ada di Cibadak Sukabumi
Hari Pramuka 2025 di Cibadak Sukabumi, Ketua Kwarcab: “Pramuka Harus Jadi Pelopor Pembangunan Ketahanan Bangsa
Bagikan 80 Ribu Bendera Merah Putih, DPD Golkar Sukabumi: “Semangat Persatuan Harus Berkibar di Setiap Rumah”
Truk Kontainer Tersangkut Pohon Mahoni, Lalulintas Pertigaan Angkrong Sukabumi Lumpuh Total Rabu Pagi
Kejari Kabupaten Sukabumi Gelar Pasar Murah di Lapangan Pajajaran Cibadak, IRT: “Mudah-mudahan ada Teruslah”
Cinta Indonesia dari Negeri Sakura, Ai Takeshita: "Bandung Rumah Kedua"
Tabrakan 2 Sepeda Motor dan 1 Truk di Cikembar Sukabumi, Mahasiswa tanpa Helm Meninggal Dunia
Hadir di Septhindo Expo 2025, Mampuh Travel Tawarkan Peluang Jadi Agen dan Umroh-Haji dengan Biaya Terjangkau
Viral di Media Sosial, Difabel Perajin Bola di Nagrak Mendapat Donasi Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi
Disabilitas Perajin Bola di Nagrak Sukabumi: “Tidak Ada Beras, Saya dan Emak Sering Hanya Minum dan Puasa”
Kerjasama dalam Pelaksanaan PPS di Dinas BMPR Jabar, Kajati Jabar: “Kami Tegakkan Hukum secara Profesional”
Dirilis Jumat 20 Juni 2025, Single “Kupatah Hati” 3HADE Beneran “Hade”
Gandeng IPB, PT Bogorindo Cemerlang akan Bangun Museum Pertanian di Tenjojaya Rejuvenate Village Sukabumi