Kematian Tidak Mengenal Usia, UAH Beri Pesan Pengingat: Buatlah Semua Aktivitas Punya Nilai Manfaat

Kamis, 7 Dec 2023 08:15
    Bagikan  
Kematian Tidak Mengenal Usia, UAH Beri Pesan Pengingat: Buatlah Semua Aktivitas Punya Nilai Manfaat
Tangkap Layar YouTube/Adi Hidayat Official

Ustadz Adi Hidayat memberikan nasihat terkait kematian yang tak mengenal usia.

INDRAMAYUTREN.COM - Setiap makhluk bernyawa, khususnya manusia, pasti akan menemui ajalnya. Baik tua ataupun muda, kematian tidak pernah mengenal usia.

Dalam hal ini, Allah Subhanahu wa Ta'ala telah menetukan takdir dan batas kehidupan manusia jauh sebelum dirinya terlahir di dunia.

Sebuah ceramah yang diunggah di kanal YouTube resmi Ustadz Adi Hidayat, terdapat nasihat yang terkait batas kehidupan manusia di dunia.

Menurut ustadz yang kerap disapa UAH itu, semua yang menjalani kehidupan di bumi pasti memiliki batas waktu.

Baca juga: Sungguh Beruntung Orang yang Sering Puasa Senin Kamis, Ini Beberapa Keutamaannya

Di hadapan para jamaahnya, UAH menyinggung sebuah ayat di dalam Al Quran yang artinya,"Tiap-tiap umat mempunyai batas waktu; maka apabila telah datang waktunya mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaatpun dan tidak dapat (pula) memajukannya." (QS Al A'raf: 34)

Dalam ayat tersebut, kata 'ajal' ditekankan untuk memberi kesan bahwa kehidupan di dunia ini bersifat sementara atau tidak abadi.

Saat seorang manusia telah meninggal dunia, maka artinya ajalnya sudah tiba untuk menjemput. Hidup di dunia tidak abadi, maka seseorang yang telah wafat akan berpindah ke tempat lain yaitu alam akhirat.

"Nah, pertanyaannya, ketika pindah ke tempat lain (akhirat) itu meninggalkan jejak yang baik tidak di dunia?" ucap Ustadz Adi Hidayat, dikutip Indramayu Tren Kamis, 7 Desember 2023.

Baca juga: Bisa Dijadikan Caption Instagram, Simak 7 Kalimat Bijak dan Inspiratif dari Ulama Quraish Shihab

Sebelum meninggalkan dunia yang fana ini, seorang Muslim telah diberikan bimbingan oleh Allah dan Rasul-Nya untuk menyimpan jejak kenangan-kenangan yang baik sebagai bekal ke tempat barunya kelak.

"Itulah Indahnya Islam, datang baik-baik, pulang pun baik-baik," kata UAH sambil menyunggingkan senyuman.

UAH mengatakan, seorang bayi yang lahir ke dunia, dia menangis, tapi yang menyambutnya tersenyum bahagia karena kehadirannya.

Maka, inilah yang dimaksud awal atau kedatangan manusia di dunia, dimulai saat ia dilahirkan dari rahim seorang ibu.

Baca juga: Berlomba-lomba Mengejar Dunia Tidak akan Ada Habisnya, Ustadz Adi Hidayat: Jadi Muslim Itu Harus Cerdas

Sementara sebaliknya, saat seseorang meninggal, maka dia yang tersenyum, sedangkan orang lain yang menangis karena kepergiannya.

Ruh manusia akan pergi dengan tenang karena sang mayit merasa bahagia meninggalkan jejak-jejak kebaikan, meski orang lain merasakan sedih karena kehilangannya.

"Selama hidup, kalau ingin dikenang punya nilai kebaikan bahkan sampai di alam kubur, maka buatlah semua aktivitas yang punya nilai manfaat," kata Ustadz Adi Hidayat. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Tags

Berita Terbaru

Dilantik Kajati Jabar, Siti Holijah Harahap Resmi Jabat Kajari Kota Sukabumi

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Selasa, 16-Dec-2025 18:17
Info Lowongan Kerja
Hujan Deras Picu Longsor di Warungkiara Sukabumi, Akses Jalan Menuju 5 Desa dan Kegiatan Warga Lumpuh Total
Cegah Banjir dan Longsor, Warga dan Gerakan Hijau Bersama Laksanakan Penanaman Pohon di Parungkuda Sukabumi
Suarakan Perlawanan via Medsos atas PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Netizen Simpati ke Ahli Waris Labbai di Makassar
Gugat PT Bumi Karsa-Kalla Grup di PN Makassar, Ahli Waris Labbai Debat dengan Ahli Waris Hj. Raiya Dg. Kanang
Saat Hakordia 2025, Mantan Kapolres Sukabumi Ini Umumkan 2 Tersangka Baru Kasus Korupsi Jalan di Gorontalo
Melanglang Jauh dari Bandung ke Palu, STB Sukses Pentaskan “Bung di Banda” dalam FTI 2025
Mantan Kapolres Sukabumi Sidik Kasus PETI di Gorontalo, 3 Tersangka Terancam Penjara 5 Tahun dan Denda 100 M
Ditinjau Kapolda Jabar, Kapolres Sukabumi Kerahkan 974 Personel untuk Amankan Nataru 2025-2026

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Senin, 8-Dec-2025 21:42
Info Lowongan Kerja
Tanah di Lantebung Makassar Diklaim PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Ahli Waris Labbai: “Mereka Tidak Punya Hati”
Dikunjungi Eltekers Legenda Wisata, Ummul Qur'an Jonggol Sukses Cetak Santri Ahli Agama-Agripreneur Mandiri
Dambakan Dibantu Presiden Melawan PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Ahli Waris Bawa Foto Labbai ke PN Makassar
Berkat Koleksi Media Lawas, Skripsi-Tesis-Disertasi-Penelitian-Pameran Terbantu Tergarap Tuntas-tas-tas-tas!!!
Surati Presiden dan Didukung GBNN, Ahli Waris Labbai Kian Yakin Lawan PT Bumi Karsa di Lantebung Makassar
Resmikan Mess Griya Adhyaksa di Bekasi, Kajati Jabar Harap Pegawai Kian Profesional demi Nama Baik Institusi
Tanah Dijual H. Raiya Dg. Kanang, Ahli Waris Labbai-PT Bumi Karsa Jadi Seteru di Lantebung Makassar
Dilantik Bupati Sukabumi Menjadi Kades Pawenang, Hilman Nulhakim: “Sekarang Saatnya Menyatukan Kekuatan”
Pulihkan Dampak Bencana 27 Oktober 2025, Menko PM Letakkan Batu Pertama Hunian Relokasi di Cisolok Sukabumi