Sidak ke Lokasi Pekerja Tewas Tergiling Mesin Batubara, Tim Disnaker Sukabumi Dihalangi Keamanan Pabrik

Rabu, 12 Jun 2024 19:15
    Bagikan  
Sidak ke Lokasi Pekerja Tewas Tergiling Mesin Batubara, Tim Disnaker Sukabumi Dihalangi Keamanan Pabrik
Istimewa

Lokasi tewasnya pekerja pabrik kapur di Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi

SUKABUMITREN.COM - Paska meninggalnya pekerja bernama Usman pada Minggu, 9 Juni 2024, yang diduga akibat tergiling mesin penghalus batubara, tim gabungan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Sukabumi langsung melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi pabrik kapur milik PT BBM di Kecamatan Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi.

Dalam sidak yang berlangsung Rabu, 12 Juni 2024, itu, hadir pula Kepala Desa Padabeunggar, Ence Rohendi, Camat Jampang Tengah, Chairul Ichwan, dan perwakilan dari UPTD Pengawas Ketenagakerjaan Wilayah 1 Bogor, Disnakertrans Provinsi Jawa Barat.

Setiba di lokasi sidak, tim gabungan sempat dilarang masuk oleh seorang lelaki, yang mengaku sebagai petugas keamanan pabrik. Ia menolak rombongan masuk ke area pabrik.

"Saya bertugas di sini untuk menjagaagar tidak ada yang masuk, kata petugas keamanan yang terlihat mengenakan jaket hijau dan topi coklat itu.

Baca juga: Bangunan Ponpes Yaspida Sukabumi Tertimbun Longsor, Satpam Ponpes yang Sedang Tidur Tewas

Atas penolakan itu, Camat Jampang Tengah, Chairul Ichwan, dan perwakilan dari UPTD Pengawas Ketenagakerjaan Wilayah 1 Bogor, Disnakertrans Provinsi Jawa Barat, pun melakukan komunikasi dengan petugas keamanan tersebut.

Hasilnya, tim diizinkan masuk, meski saat itu, menurut petugas keamanan tersebut, tidak ada perwakilan perusahaan yang masuk kerja pada Rabu ini. “Sejak kejadian itu, kan memang tidak (ada) aktivitas, ujar petugas keamanan itu.

Tedi Kuswandi, Kepala Bidang Hubungan Industrial Disnakertrans Kabupaten Sukabumi, membenarkan, pihaknya mendatangi perusahaan itu untuk menindaklanjuti kabar pekerja yang mengalami kecelakaan kerja.

Baca juga: Diduga Keracunan, Bocah Perempuan 9 Tahun di Sukabumi Meninggal Dunia

Hari ini (Rabu, 12 Juni 2024), kami datang bersama UPTD Pengawas Ketenagakerjaan Wilayah 1 Bogor, Disnaker Provinsi Jawa Barat. Kami membawa surat tugas resmi, untuk melihat sama-sama di lokasi PT BBM,” tutur Tedi, sembari mengaku masih menunggu komunikasi dengan pihak perwakilan perusahaan.

Kami masih menunggu. Kami juga menunggu dari pihak BPJS-TK,” ucap Tedi.

Sebelumnya dikabarkan, pekerja bernama Usman tewas pada Minggu, 9 Juni 2024, diduga karena tergiling mesin penghalus batubara di pabrik kapur milik PT BBM. Korban yang berusia 20 tahun itu, tercatat sebagai warga Desa Padabeunghar, Kecamatan Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Trending Hari Ini

  1. Info Lowongan Kerja

Berita Terbaru

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Rabu, 24-Dec-2025 11:50
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Senin, 22-Dec-2025 19:43
Info Lowongan Kerja
Jelang Nataru, Bupati Sukabumi Pantau Ketersediaan Bahan Pokok dan Instruksikan Jajaran Siaga Bencana
Sukses Tugas di Polda Gorontalo, Eks Kapolres Sukabumi ini Raih “Best Integrity and Innovative Leader 2025”
Jembatan Putus dan Jalan Longsor, Aktivitas Warga 4 Kampung di Simpenan Sukabumi Harus Dibantu Perahu Karet
Jabat Dirreskrimsus, Eks Kapolres Sukabumi ini Sertakan 108 Penyidik di Sertifikasi Penyidik Polda Gorontalo
Cuaca Ekstrem Landa Simpenan Sukabumi: Ruas Jalan Cimapag Amblas, 23 Warga Terisolir Banjir Sungai Cidadap
Tanah Diklaim PT Bumi Karsa-Kalla Grup, PN Makassar Tetapkan Ahli Waris Labbai Dapat Ganti Rugi di Lantebung
Dilantik Kajati Jabar, Siti Holijah Harahap Resmi Jabat Kajari Kota Sukabumi

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Selasa, 16-Dec-2025 18:17
Info Lowongan Kerja
Hujan Deras Picu Longsor di Warungkiara Sukabumi, Akses Jalan Menuju 5 Desa dan Kegiatan Warga Lumpuh Total
Cegah Banjir dan Longsor, Warga dan Gerakan Hijau Bersama Laksanakan Penanaman Pohon di Parungkuda Sukabumi
Suarakan Perlawanan via Medsos atas PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Netizen Simpati ke Ahli Waris Labbai di Makassar
Gugat PT Bumi Karsa-Kalla Grup di PN Makassar, Ahli Waris Labbai Debat dengan Ahli Waris Hj. Raiya Dg. Kanang
Saat Hakordia 2025, Mantan Kapolres Sukabumi Ini Umumkan 2 Tersangka Baru Kasus Korupsi Jalan di Gorontalo
Melanglang Jauh dari Bandung ke Palu, STB Sukses Pentaskan “Bung di Banda” dalam FTI 2025
Mantan Kapolres Sukabumi Sidik Kasus PETI di Gorontalo, 3 Tersangka Terancam Penjara 5 Tahun dan Denda 100 M
Ditinjau Kapolda Jabar, Kapolres Sukabumi Kerahkan 974 Personel untuk Amankan Nataru 2025-2026

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Senin, 8-Dec-2025 21:42
Info Lowongan Kerja
Tanah di Lantebung Makassar Diklaim PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Ahli Waris Labbai: “Mereka Tidak Punya Hati”