SUKABUMITREN.COM - Jenazah Ibrahim pada Rabu, 9 Juli 2025, pagi, sekitar pukul 08:00 WIB, akhirnya dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kampung Babakan, Desa Bojong Genteng, Kecamatan Bojong Genteng, Kabupaten Sukabumi. Di kampung ini pula, remaja lelaki berusia 14 tahun itu tinggal bersama keluarganya.
Korban dimakamkan tidak jauh dari rumahnya yang tertimbun longsor
Pada Rabu dini hari, sekitar pukul 03:00 WIB, rumah milik warga bernama Ramdan itu tertimbun tanah longsor, akibat runtuhnya tebing setinggi sekitar 15 meter di belakang rumah itu. Sebelumnya, hujan turun dengan sangat deras di wilayah ini, sehingga mengakibatkan rumah korban tergenang banjir dan kemudian juga tertimbun longsor.
Baca juga: Info Lowongan Kerja Update Ke 165
Ketika musibah terjadi, di dalam rumah ada tujuh orang yang tengah terlelap tidur. Lima orang berhasil melarikan diri. Namun, dua orang tertinggal di dalam rumah, yakni Ibrahim dan seorang anak lelaki berusia sembilan tahun bernama Muhammad Sahid Irwanto. Sahid akhirnya berhasil diselamatkan, sedangkan Ibrahim meninggal dunia.
Kondisi rumah korban pasca tertimbun longsor
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi beserta relawan telah meninjau dan membersihkan lokasi longsor itu. Penyebab longsor dipastikan akibat intensitas hujan yang cukup lama, sehingga mengikis tebing.
Saat ini, petugas juga telah melakukan asessment ke sejumlah lokasi rawan bencana di wilayah itu. Petugas juga mengimbau warga di lima rumah yang lokasinya berdekatan dengan rumah yang tertimbun longsoran tebing, untuk mengungsi sementara waktu.
Warga di lokasi bencana diimbau mengungsi sementara waktu
Di Desa Bojong Genteng terdapat dua titik longsor yang menimpa rumah warga. Satu titik berada di Kampung Babakan, yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan satu orang luka-luka. Titik lainnya berada di Kampung Bojong Genteng, yang mengakibatkan satu orang mengalami luka luka. (*)