Setelah Sempat Bentrok, Pengemudi Ojol dan Angkot Sepakat Berdamai di Polres Sukabumi Kota

Rabu, 21 Aug 2024 19:04
    Bagikan  
Setelah Sempat Bentrok, Pengemudi Ojol dan Angkot Sepakat Berdamai di Polres Sukabumi Kota
IG @polres_sukabumikota

Pengemudi angkot dan ojol akhirnya berdamai di Polres Sukabumi Kota

SUKABUMITREN.COM - Pengemudi ojek online (ojol) dan angkutan kota (angkot) di Kota Sukabumi pada Selasa, 20 Agustus 2024, sekitar pukul 16:30, akhirnya sepakat berdamai di Aula Graha Rekonfu Polres Sukabumi Kota.

Sebelumnya, kedua kubu yang sama-sama beroperasi di jalan raya itu sempat bentrok di depan Balai Kota Sukabumi. Bentrokan terjadi menyusul aksi demo para sopir angkot, yang menuntut pemberlakuan waktu operasi bagi pengemudi ojol mulai pukul 14:00 WIB pada setiap harinya.

Baca juga: Tabrakan Mobil Pick-Up Box dan Truk Tronton di Parungkuda Sukabumi, 1 Sopir Dikabarkan Meninggal Dunia

Aksi demo sopir angkot itu kemudian dibalas dengan aksi serupa oleh pengemudi ojol, sehingga memicu bentrokan sesaat di depan Balai Kota Sukabumi. Bentrokan akhirnya dapat diredam, setelah kedua belah pihak yang bertikai itu difasilitasi untuk melakukan mediasi dan berdamai di Polres Sukabumi Kota.

undefinedundefinedundefinedundefinedundefined

Dikutip dari akun Instagram @polres_sukabumikota, Rabu, 21 Agustus 2024, dalam mediasi di Aula Graha Rekonfu Polres Sukabumi Kota itu, hadir pula Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Rita Suwadi, Kadishub Kota dan Kabupaten Sukabumi, serta sejumlah pejabat utama Polres Sukabumi Kota.

Baca juga: Ruang dan Kursi Kelas Rusak, Murid Kelas 5 SDN Ciaripin Sukabumi Belajar di Lantai Panggung Kreasi Sekolah

Berkat mediasi tersebut, akhirnya diperoleh kesepakatan bersama yang ditandatangani oleh kedua belah pihak. Kasubsi PIDM Sihumas Polres Sukabumi Kota, Ipda Pol. Ade Ruli Bahtiarudin, mengungkapkan, dalam surat pernyataan bersama yang ditandatangani kedua belah itu, disepakati penyelesaian secara musyawarah.

undefinedundefinedundefinedundefinedundefinedundefined

“Kedua belah pihak sepakat untuk menyelesaikan masalah ini dengan musyawarah. Adapun kerugian dari kedua belah pihak akan diselesaikan dengan musyawarah juga, dan sesuai dengan yang disepakati,” kata Ade.

Baca juga: HUT Kemerdekaan RI ke-24 Tahun 1969: Membuka Kembali Edisi “Nomor Proklamasi” Majalah Selecta

Ade kemudian juga mengimbau masyarakat untuk kembali melaksanakan aktivitas keseharian seperti biasa. “Imbauan kepada masyarakat, silakan kembali jalankan aktivitas seperti biasa, karena situasi saat ini sudah kembali kondusif,” tegas Ade. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Surati Presiden dan Didukung GBNN, Ahli Waris Labbai Kian Yakin Lawan PT Bumi Karsa di Lantebung Makassar
Resmikan Mess Griya Adhyaksa di Bekasi, Kajati Jabar Harap Pegawai Kian Profesional demi Nama Baik Institusi
Tanah Dijual H. Raiya Dg. Kanang, Ahli Waris Labbai-PT Bumi Karsa Jadi Seteru di Lantebung Makassar
Dilantik Bupati Sukabumi Menjadi Kades Pawenang, Hilman Nulhakim: “Sekarang Saatnya Menyatukan Kekuatan”
Pulihkan Dampak Bencana 27 Oktober 2025, Menko PM Letakkan Batu Pertama Hunian Relokasi di Cisolok Sukabumi
Ironi di Pamuruyan Sukabumi: Jembatan Lama Diperbaiki, Jembatan Baru Dibiarkan Mangkrak 4 Tahun
Tanah 27 Hektar Ditawar 150 Juta, Ahli Waris Labbai Tolak Uang Damai PT Bumi Karsa saat Mediasi di PN Makassar
“Gebyar Festival Musik” di Tasikmalaya: Ria dari Garut dan Toni Asban asal Yogyakarta Sukses Jadi Juara
Diduga Jual Obat Keras Terbatas Tanpa Izin, Warung di Cicurug Sukabumi Digerebek Polisi dan TNI
Tanah Labbai Beralas Hak SK Redis, Ditimpa SHGB PT Bumi Karsa Kalla Grup di Proyek Jalur KA Lantebung Makassar
As Pully Patah saat Lintasi Jalan Rusak, Truk Tronton Bermuatan Batu Terguling di Cikembar Sukabumi
Tawarkan Uang Damai 150 Juta, PT Bumi Karsa Beli Tanah di Lantebung Makassar dari Orang Sudah Meninggal Dunia
3 Hari, Murid TK Ignatius Slamet Riyadi Gatsu Bandung Berlatih Tanam Bayam, Mengenal Hewan, dan Ecoprint
150 M Ditawar 150 Juta, Ahli Waris Labbai Tuding PT Bumi Karsa Anggap Remeh Pemilik Tanah Lantebung Makassar
Operasi Pencarian Berujung Duka: 2 Pemancing yang Hilang di Pantai Cikeueus Sukabumi Ditemukan Meninggal Dunia
Resmikan Kampung Ikan Damandiri di Tanjungwangi Subang, Kang Akur: “Jadi Edu-Wisata Belajar Teknologi Bioflok"
Didampingi KNPI dan Komunitas Rumah Literasi Merah Putih, Korban Pelecehan Oknum Guru Lapor ke Polres Sukabumi
“Langsung clep, nggak Mau Berhenti”, Truk Pengangkut Batubara Terguling di Parit Jalan Perintis 99 Sukabumi
Tandai Eksistensi 3 Dekade, LPB akan Pentaskan "Koplak-Koplak" di Rumentang Siang Bandung 23  November 2025
Yusef Muldiyana: Cinta Panggung Berkat Pekerja Kebun, Bersama LPB Tempuh Jalan Kesenimanan Tak Berkesudahan