Aniaya Perempuan 49 Tahun dengan Batu Asahan, Begini Penampakan Terduga Pelaku di Polsek Cibadak Sukabumi

Rabu, 5 Jun 2024 14:19
    Bagikan  
Aniaya Perempuan 49 Tahun dengan Batu Asahan, Begini Penampakan Terduga Pelaku di Polsek Cibadak Sukabumi
Istimewa

Terduga pelaku (tengah) di Polsek Cibadak, Sukabumi

SUKABUMITREN.COM - A, demikian inisialnya, terlihat tenang saat digelandang dari dalam mobil patroli polisi menuju ruang dalam Polsek Cibadak, Kabupaten Sukabumi, pada Selasa sore, 4 Juni 2024. Lelaki yang diketahui lahir pada 1973 ini, diduga adalah pelaku tunggal penganiayaan atas Neni Mulyani, tetangganya di Kampung Selamanjah, Desa Batununggal, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi.

Perempuan ibu rumah tangga berusia 49 tahun itu, diduga dihantam kepalanya dengan batu asahan oleh A. Saat ini, selain menahan terduga pelaku, petugas Polsek Cibadak yang mendatangi TKP juga telah mengamankan sebuah batu asahan, yang diduga digunakan pelaku untuk menyerang korban.

“Kita amankan batu asahan. Diduga, alat ini digunakan pelaku saat menyerang korban,” kata Kapolsek Cibadak, Kompol Ridwan Ishak.

Kondisi batu asahan berwarna abu-abu itu sendiri terlihat sedikit cekung akibat pemakaian. Di bagian sudutnya yang runcing, tampak sedikit noda merah, yang diduga bekas darah korban.

Baca juga: Diduga Dianiaya Tetangga dengan Batu Asahan, Perempuan 49 Tahun di Cibadak Sukabumi Ditemukan Berlumuran Darah
Batu Asahan yang diduga digunakan pelaku menganiaya korban

“Luka (korban) kebanyakan di bagian kepala. Untuk motif penyerangan oleh terduga pelaku A ini, (sampai sekarang) masih kita selidiki,” ujar Ridwan.

Sementara itu, hingga Selasa malam, 4 Juni 2024, pukul 19:00 WIB, korban Neni Mulyani masih menjalani perawatan medis di RSUD Sekarwangi, Cibadak, Sukabumi. Humas RSUD Sekarwangi, M. Rizal mengatakan, korban masih belum sadarkan diri akibat luka yang dideritanya. Rizal menyebutkan, luka-luka itu tergolong berat.

Baca juga: Gara-gara Terkena Bola, Guru Olahraga Aniaya Murid SD di Palabuhanratu Sukabumi

"Masih dilakukan tindakan, sempat sadar sebentar. Kita lakukan bius, karena luka  berat di kepala samping kiri belakang,” ungkap Rizal.

Rizal menambahkan, pihak rumah sakit awalnya menerima informasi, bahwa korban terjatuh. “Informasi awal, (korban) terjatuh. Namun, kemudian kami dapat keterangan dari keluarga. Katanya, korban aksi kriminalitas,” ujar Rizal. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Dilantik Kajati Jabar, Siti Holijah Harahap Resmi Jabat Kajari Kota Sukabumi

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Selasa, 16-Dec-2025 18:17
Info Lowongan Kerja
Hujan Deras Picu Longsor di Warungkiara Sukabumi, Akses Jalan Menuju 5 Desa dan Kegiatan Warga Lumpuh Total
Cegah Banjir dan Longsor, Warga dan Gerakan Hijau Bersama Laksanakan Penanaman Pohon di Parungkuda Sukabumi
Suarakan Perlawanan via Medsos atas PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Netizen Simpati ke Ahli Waris Labbai di Makassar
Gugat PT Bumi Karsa-Kalla Grup di PN Makassar, Ahli Waris Labbai Debat dengan Ahli Waris Hj. Raiya Dg. Kanang
Saat Hakordia 2025, Mantan Kapolres Sukabumi Ini Umumkan 2 Tersangka Baru Kasus Korupsi Jalan di Gorontalo
Melanglang Jauh dari Bandung ke Palu, STB Sukses Pentaskan “Bung di Banda” dalam FTI 2025
Mantan Kapolres Sukabumi Sidik Kasus PETI di Gorontalo, 3 Tersangka Terancam Penjara 5 Tahun dan Denda 100 M
Ditinjau Kapolda Jabar, Kapolres Sukabumi Kerahkan 974 Personel untuk Amankan Nataru 2025-2026

Info Lowongan Kerja

Rupa-Rupa Senin, 8-Dec-2025 21:42
Info Lowongan Kerja
Tanah di Lantebung Makassar Diklaim PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Ahli Waris Labbai: “Mereka Tidak Punya Hati”
Dikunjungi Eltekers Legenda Wisata, Ummul Qur'an Jonggol Sukses Cetak Santri Ahli Agama-Agripreneur Mandiri
Dambakan Dibantu Presiden Melawan PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Ahli Waris Bawa Foto Labbai ke PN Makassar
Berkat Koleksi Media Lawas, Skripsi-Tesis-Disertasi-Penelitian-Pameran Terbantu Tergarap Tuntas-tas-tas-tas!!!
Surati Presiden dan Didukung GBNN, Ahli Waris Labbai Kian Yakin Lawan PT Bumi Karsa di Lantebung Makassar
Resmikan Mess Griya Adhyaksa di Bekasi, Kajati Jabar Harap Pegawai Kian Profesional demi Nama Baik Institusi
Tanah Dijual H. Raiya Dg. Kanang, Ahli Waris Labbai-PT Bumi Karsa Jadi Seteru di Lantebung Makassar
Dilantik Bupati Sukabumi Menjadi Kades Pawenang, Hilman Nulhakim: “Sekarang Saatnya Menyatukan Kekuatan”
Pulihkan Dampak Bencana 27 Oktober 2025, Menko PM Letakkan Batu Pertama Hunian Relokasi di Cisolok Sukabumi