Operasi Pekat Lodaya 2024, Polres Indramayu Amankan 312 Botol Miras dalam Razia di Jatibarang dan Indramayu

Jumat, 13 Dec 2024 11:51
    Bagikan  
Operasi Pekat Lodaya 2024, Polres Indramayu Amankan 312 Botol Miras dalam Razia di Jatibarang dan Indramayu
IG @humaspolresindramayu

Razia miras oleh petugas Polres Indramayu

SUKABUMITREN.COM - Petugas Polres Indramayu pada Rabu, 11 Desember 2024, mengamankan ratusan botol minuman keras (miras) dalam razia di sejumlah warung di Jatibarang dan Indramayu. Dikutip dari akun Instagram Humas Polres Indramayu, @humaspolresindramayu, Jumat, 13 Desember 2024, razia ini digelar dalam rangka Operasi Pekat Lodaya 2024. Warung-warung yang dirazia itu terindikasi menjual minuman keras.

Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo, melalui Kasat Narkoba Polres Indramayu, AKP Tatang Sunarya, mengatakan, dalam razia di Kecamatan Indramayu, petugas mengamankan 240 botol miras, yang terdiri dari 12 botol Bir Singaraja, 84 botol Arak Obat besar, dan 144 botol Anggur Kolesom besar.

Baca juga: Info Lowongan Kerja Update ke 36

Selanjutnya, dalam razia di Kecamatan Jatibarang, menurut Tatang, petugas berhasil mengamankan 72 botol minuman keras, yang terdiri dari 12 botol Anggur Kolesom besar, 12 botol Anggur Merah, 12 botol Arak Obat, 24 botol Anggur Kolesom kecil, dan 12 botol Bir Singaraja.

undefinedPetugas amankan 312 botol miras

“Total keseluruhan barang bukti yang diamankan ada sebanyak 312 botol miras,” kata Tatang, yang kemudian mengimbau warga masyarakat Indramayu untuk tidak lagi menjual dan mengonsumsi miras. Sebab, miras berpotensi mengganggu kesehatan, merusak moral, dan menciptakan gangguan terhadap ketertiban masyarakat.

Baca juga: Kunjungan Kerja ke Kejari Karawang, Kajati Jabar Beri Bantuan bagi Warga Korban Banjir di Desa Karangligar

“Kami akan terus melakukan razia dan penindakan terhadap peredaran minuman keras ilegal ini, sebagai bagian dari upaya menciptakan keamanan dan ketertiban di Kabupaten Indramayu,” tegas Tatang. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Tanah 27 Hektar Ditawar 150 Juta, Ahli Waris Labbai Tolak Uang Damai PT Bumi Karsa saat Mediasi di PN Makassar
“Gebyar Festival Musik” di Tasikmalaya: Ria dari Garut dan Toni Asban asal Yogyakarta Sukses Jadi Juara
Diduga Jual Obat Keras Terbatas Tanpa Izin, Warung di Cicurug Sukabumi Digerebek Polisi dan TNI
Tanah Labbai Beralas Hak SK Redis, Ditimpa SHGB PT Bumi Karsa Kalla Grup di Proyek Jalur KA Lantebung Makassar
As Pully Patah saat Lintasi Jalan Rusak, Truk Tronton Bermuatan Batu Terguling di Cikembar Sukabumi
Tawarkan Uang Damai 150 Juta, PT Bumi Karsa Beli Tanah di Lantebung Makassar dari Orang Sudah Meninggal Dunia
3 Hari, Murid TK Ignatius Slamet Riyadi Gatsu Bandung Berlatih Tanam Bayam, Mengenal Hewan, dan Ecoprint
150 M Ditawar 150 Juta, Ahli Waris Labbai Tuding PT Bumi Karsa Anggap Remeh Pemilik Tanah Lantebung Makassar
Operasi Pencarian Berujung Duka: 2 Pemancing yang Hilang di Pantai Cikeueus Sukabumi Ditemukan Meninggal Dunia
Resmikan Kampung Ikan Damandiri di Tanjungwangi Subang, Kang Akur: “Jadi Edu-Wisata Belajar Teknologi Bioflok"
Didampingi KNPI dan Komunitas Rumah Literasi Merah Putih, Korban Pelecehan Oknum Guru Lapor ke Polres Sukabumi
“Langsung clep, nggak Mau Berhenti”, Truk Pengangkut Batubara Terguling di Parit Jalan Perintis 99 Sukabumi
Tandai Eksistensi 3 Dekade, LPB akan Pentaskan "Koplak-Koplak" di Rumentang Siang Bandung 23  November 2025
Yusef Muldiyana: Cinta Panggung Berkat Pekerja Kebun, Bersama LPB Tempuh Jalan Kesenimanan Tak Berkesudahan
Sabtu Kreatif di TK-SD Ignatius Slamet Riyadi Gatsu Bandung: Murid Berlatih Olah Jelantah Jadi Sabun dan Lilin
Hidupkan Sepeda Motor Dalam Kamar saat Cuaca Mendung, Rumah di Kabandungan Sukabumi Dimangsa Api
Jabat Dirreskrimsus, Mantan Kapolres Sukabumi Ini Bongkar Kasus Transfer Fiktif di Bank BRI Wonosari Gorontalo
Arus Sungai Cidadap Gerus Tebing, Sawah-Kebun-Rumah Warga Simpenan Sukabumi Kini Kian Dekat Bibir Sungai
“Saya Dengar Suara ‘beletuk’ gitu”, Pengendara Sepeda Motor Meninggal Terlindas Truk Boks di Cibadak Sukabumi
Berdiri di Bantaran Sungai Cipelang Sukabumi, Rumah 2 Lantai Ambruk dan Rata dengan Tanah