Salurkan Bantuan di 25 Lokasi Bencana, Sekretaris MUI Kabupaten Sukabumi: “Semoga Sukabumi Pulih Kembali”

Kamis, 26 Dec 2024 19:52
    Bagikan  
Salurkan Bantuan di 25 Lokasi Bencana, Sekretaris MUI Kabupaten Sukabumi: “Semoga Sukabumi Pulih Kembali”
Hendi Suhendi

Penyerahan bantuan oleh MUI Kabupaten Sukabumi bagi warga korban bencana

SUKABUMITREN.COM - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Sukabumi pada Kamis, 26 Desember 2024, menyalurkan bantuan logistik bagi korban terdampak bencana di wilayah Selatan Sukabumi. Bantuan disalurkan MUI Kabupaten Sukabumi ke 25 titik lokasi bencana, bekerjasama dengan Baznas, Majelis Ta'lim Mualimat, Ikatan Pengurus Haji (IPHI), dan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI).

Penyaluran bantuan dipusatkan di lokasi bencana pergerakan tanah di Kecamatan Nyalindung. Pada saat yang sama, MUI Kabupaten Sukabumi juga mengirimkan tim ke lima kecamatan di wilayah Ujung Selatan Sukabumi, yaitu Kecamatan Waluran, Jampangkulon, Ciracap, Cimanggu, dan Kalibunder.

Baca juga: Bencana demi Bencana Landa Sukabumi, Ampibi Raya Gelar Atraksi Keliling Kampung Kumpulkan Donasi

“Untuk 20 kecamatan lainnya, kami serahkan bantuan kepada tim yang sudah ditunjuk,” ucap Sekretaris MUI Kabupaten Sukabumi, Ujang Hamdun, atau akrab disapa Kang Uha.

undefinedundefinedundefinedundefinedBantuan disalurkan ke 25 lokasi bencana di Selatan Sukabumi

Bantuan yang diberikan adalah berupa bahan pokok, pakaian, sandal, sepatu, alat-alat rumah tangga, dan juga uang santunan. Seluruh bantuan itu diberikan langsung kepada para warga korban bencana.

Kang Uha mengungkapkan, bantuan ini bersumber dari berbagai pihak, termasuk Kepolisian, Kejaksaan, BJB, serta semua pihak yang turut berpartisipasi dengan memberikan rezekinya bagi korban bencana.

Baca juga: Longsor di Cimapak Sukabumi, Jalur Wisata ke Geopark Ciletuh Dialihkan Melalui Nyalindung dan Sagaranten

“Tentu, saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan kepada korban bencana. Semoga, Allah SWT membalas segala amal kebaikan mereka,” kata Kang Uha.

undefinedundefinedBantuan diberikan langsung kepada warga korban bencana

Saat ini, pasca pencabutan masa tanggap darurat bencana oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) selama dua pekan, menurut Kang Uha, berlangsung masa transisi selama tiga bulan.

Baca juga: Breaking News!!! Foto-Foto Eksklusif Longsor di Kampung Cimapak Sukabumi

“Selama masa transisi ini, umat sangat membutuhkan bantuan untuk bertahan di pengungsian,” ujar Kang Uha. “Semoga, dengan uluran tangan umat untuk umat, kondisi Sukabumi segera pulih kembali,” tegas Kang Uha. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Tanah di Lantebung Makassar Diklaim PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Ahli Waris Labbai: “Mereka Tidak Punya Hati”
Dikunjungi Eltekers Legenda Wisata, Ummul Qur'an Jonggol Sukses Cetak Santri Ahli Agama-Agripreneur Mandiri
Dambakan Dibantu Presiden Melawan PT Bumi Karsa-Kalla Grup, Ahli Waris Bawa Foto Labbai ke PN Makassar
Berkat Koleksi Media Lawas, Skripsi-Tesis-Disertasi-Penelitian-Pameran Terbantu Tergarap Tuntas-tas-tas-tas!!!
Surati Presiden dan Didukung GBNN, Ahli Waris Labbai Kian Yakin Lawan PT Bumi Karsa di Lantebung Makassar
Resmikan Mess Griya Adhyaksa di Bekasi, Kajati Jabar Harap Pegawai Kian Profesional demi Nama Baik Institusi
Tanah Dijual H. Raiya Dg. Kanang, Ahli Waris Labbai-PT Bumi Karsa Jadi Seteru di Lantebung Makassar
Dilantik Bupati Sukabumi Menjadi Kades Pawenang, Hilman Nulhakim: “Sekarang Saatnya Menyatukan Kekuatan”
Pulihkan Dampak Bencana 27 Oktober 2025, Menko PM Letakkan Batu Pertama Hunian Relokasi di Cisolok Sukabumi
Ironi di Pamuruyan Sukabumi: Jembatan Lama Diperbaiki, Jembatan Baru Dibiarkan Mangkrak 4 Tahun
Tanah 27 Hektar Ditawar 150 Juta, Ahli Waris Labbai Tolak Uang Damai PT Bumi Karsa saat Mediasi di PN Makassar
“Gebyar Festival Musik” di Tasikmalaya: Ria dari Garut dan Toni Asban asal Yogyakarta Sukses Jadi Juara
Diduga Jual Obat Keras Terbatas Tanpa Izin, Warung di Cicurug Sukabumi Digerebek Polisi dan TNI
Tanah Labbai Beralas Hak SK Redis, Ditimpa SHGB PT Bumi Karsa Kalla Grup di Proyek Jalur KA Lantebung Makassar
As Pully Patah saat Lintasi Jalan Rusak, Truk Tronton Bermuatan Batu Terguling di Cikembar Sukabumi
Tawarkan Uang Damai 150 Juta, PT Bumi Karsa Beli Tanah di Lantebung Makassar dari Orang Sudah Meninggal Dunia
3 Hari, Murid TK Ignatius Slamet Riyadi Gatsu Bandung Berlatih Tanam Bayam, Mengenal Hewan, dan Ecoprint
150 M Ditawar 150 Juta, Ahli Waris Labbai Tuding PT Bumi Karsa Anggap Remeh Pemilik Tanah Lantebung Makassar
Operasi Pencarian Berujung Duka: 2 Pemancing yang Hilang di Pantai Cikeueus Sukabumi Ditemukan Meninggal Dunia
Resmikan Kampung Ikan Damandiri di Tanjungwangi Subang, Kang Akur: “Jadi Edu-Wisata Belajar Teknologi Bioflok"