SUKABUMITREN.COM - Selama dua hari, Sabtu dan Minggu, 28-29 Juni 2025, atau 2-3 Muharam 1447 Hijriah, Yayasan Hidayatusshibyan di Kampung Pojok Indah, RW 015, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, melaksanakan Kenaikan Tingkat dan Pelepasan Siswa-Siswi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Al-Qur’an Hidayatusshibyan, dan Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) Hidayatusshibyan.
Mengusung tema “Bersinar Bersama Al-Qur’an, Menjemput Harapan di Masa Depan”, kegiatan ini digelar dengan penuh khidmat dan makna, sesuai imbauan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, agar sekolah tidak menyelenggarakan kegiatan kenaikan kelas dan pelepasan secara berlebihan.
Baca juga: Hilang Jumat di Perairan Pantai Sunset Sukabumi, Remaja Warga Bogor Ditemukan Meninggal Dunia
“Kami memahami dan menghargai kebijakan pemerintah. Karena itu, kegiatan ini kami rancang bukan sebagai ajang hura-hura atau pemborosan, melainkan sebagai bentuk syukur sederhana atas perjuangan anak-anak dalam belajar Al-Qur’an dan akhlak,” kata Pembina PAUD Al-Qur’an Hidayatusshibyan, Ustadz Asep Purnawan, S.Sy.
“Kami berupaya menghadirkan acara yang lebih edukatif, membumi, dan tetap dalam koridor nilai-nilai pendidikan Islam. Tidak ada penggunaan gedung mewah, kostum berlebihan, atau panggung glamor. Yang ada adalah kebersamaan, kekompakan, dan semangat syiar Qur’ani,” ujar Ustadz Asep.
Tema kegiatan adalah "Bersinar Bersama Al-Qur'an, Menjemput Harapan di Masa Depan"
Baca juga: Absen 3 Tahun di Kejurda, Tim Basket Kabupaten Sukabumi Kembali Eksis Berkat Kehadiran Royan Haris
Salah satu inovasi kegiatan yang sangat diapresiasi masyarakat adalah Pawai Ta’aruf keliling kampung. Dilaksanakan dua hari berturut-turut, pawai ini menampilkan kreativitas anak-anak, diiringi Drumband Al-Fata dari Desa Pawenang dan Grup GNPJ dari Desa Tenjojaya.
Warga pun menyambut hangat rombongan pawai yang melewati wilayah RW 013, RW 014, RW 015, RW 016, RW 025, dan RW 029 itu.
Baca juga: Koran Mati Akibat Digitalisasi, Loper Tetap Belum “Game Over” dan Rutin Diingat tiap 8 Oktober
“Kami memilih jalur kampung, bukan jalan raya, untuk menghindari resiko kecelakaan dan gangguan lalulintas. Pawai ini juga sebagai wujud terima kasih kepada masyarakat, yang telah mempercayakan pendidikan anak-anaknya kepada kami,” urai Ustadz Asep.
Pawai Ta'aruf disambut antusias warga
Salah satu orangtua siswa, Silvi Novianty, mengaku sangat terkesan dengan kegiatan ini. “Masya Allah, sangat menyentuh. Acara ini sederhana, namun sarat nilai. Anak-anak percaya diri dan semakin mencintai Al-Qur’an. Semoga, mereka tumbuh jadi anak-anak yang shalih dan shalihah,” ucap Silvi.
Kesan positif juga diutarakan Ketua RW 015, Heryawan. “Saya melihat, ini bukan seremoni berlebihan, tapi bentuk apresiasi yang sederhana dan mendidik. Anak-anak tampil dengan akhlak dan semangat Islami yang kuat. Ini adalah investasi masa depan,” tegas Heryawan.
Orangtua siswa dan tokoh warga terkesan dengan kegiatan ini
Yayasan Hidayatusshibyan berdiri pada 1954, berkat perjuangan KH. Muhammad Ilyas bin KH. Arifin (Mualim Ilyas). Memiliki rekam jejak panjang dalam mencetak generasi Qur’ani di Kecamatan Cibadak dan sekitarnya, Yayasan ini menaungi empat lembaga pendidikan, yakni Pondok Pesantren Salafiyah Hidayatusshibyan, Majelis Taklim Al-Istiqomah, PAUD Al-Qur’an Hidayatusshibyan, dan MDTA Hidayatusshibyan
Baca juga: 4 Warga Kampung Citeko Bogor Terseret Ombak Pantai Sunset Sukabumi, 3 Selamat, 1 Hilang
Kini, Yayasan ini dipimpin generasi ketujuh, yaitu Ustadz Ilham Zaenal Muslih, S.Pd., dan Ustadz Asep Purnawan, S.Sy., yang meneruskan estafet dakwah pendidikan. Dengan tetap menjunjung prinsip tawadhu, kesederhanaan, dan kepatuhan terhadap kebijakan pemerintah, Yayasan Hidayatusshibyan berharap, kegiatan yang diselenggarakan pada akhir pekan ini dapat menjadi contoh praktek yang baik bagi lembaga-lembaga pendidikan lainnya. (*)